Sutradara Makmum Terharu, Tak Menyangka Dapat Apresiasi dari Penonton

Supriyanto | 12 Agustus 2019 | 23:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Film Makmum yang dibintangi Titi Kamal dan Ali Syakieb tayang serentak di empat negara mulai 15 Agustus 2019 mendatang. Jelang penayangan, sang sutradara, Hadrah Daeng mengaku terharu tatkala melihat apresiasi penonton saat gala premier.

Kala itu, Hadrah tak menyangka penonton spontan memberikan tepuk tangan usai ketakutan saat menonton Makmum.

"Enggak nyangka reaksinya akan begitu. Kalau reaksi takut sudah saya prediksi, karena memang itu adegan jump scare yang dipersiapkan untuk menggiring nuansa horor. Setelah teriak takut, penonton tepuk tangan semua. Spontan itu. Seperti penghargaan karena sukses membuat penonton masuk ke suasana horor," ujar Hadrah Daeng kepada wartawan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (12/8).

Hadrah mengatakan ia berusaha membuat sesuatu karya yang berbeda. Rasa takut tak selalu identik dengan pemunculan hantu, bisa dari rasa takut berlebihan yang dimiliki setiap karakter dalam film.

Film Makmum ini tak hanya memunculkan teror karena ada penampakan hantu. Tapi mempertanyakan keimanan seseorang yang suka terganggu fokusnya saat salat.

"Jadi rasa takutnya berangkat dari dalam hati. Tidak khusyuk salatnya," pungkas Hadrah Daeng.

Film Makmum produksi Dee Company mengisahkan sosok ghaib yang disebut Makmum oleh para penghuni asrama semakin sering mengganggu sejak Rini (Titi Kamal) menetap kembali di asrama untuk memenuhi permintaan Ibu Kinanti (Jajang C Noer) yang kesehatannya terus menurun.

Rosa (Reny Yuliana) sebagai pemimpin asrama yg baru tidak merespon ketakutan ketiga siswi Nurul (Tissa Bianni), Nisa (Bianca Hello), Putri (Adila Fitri) yang dilarang keluar asrama selama masa liburan, karena nilai mereka yang jelek. Intensitas kesurupan Putri yang terus meningkat, membuat suasana semakin tidak kondusif.

Rini menyadari ada sesuatu yang memang tidak beres di dalam asrama ini, ia mencoba membantu para siswi dan berusaha menguak misteri tersebut, hingga ia tidak sadar bahwa nyawanya sedang terancam.

(pri)

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait