Only, Saat Populasi Wanita Musnah Oleh Pandemi Virus

Ari Kurniawan | 11 Juni 2020 | 14:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pandemi Virus HNV-21, menyebabkan kematian setengah populasi manusia. Virus ini sangat fatal untuk wanita. Apakah Eva satu-satunya wanita yang bertahan hidup di dunia?

Freida Pinto yang memerankan tokoh Eva menjadi pemeran utama dalam film Only, sebelumnya kita kenal lewat film peraih delapan Piala Oscar, Slumdog Millionaire (2008). Only mengisahkan wabah yang mendera dunia.

Menonton film ini membuat kita berkaca, bagaimana saat ini, bumi sedang tertatih melawan ganasnya virus Covid-19. Film ini bermula saat 400 hari virus ini terdeteksi. Kejadian bermula saat Carolyn, pamit kepada Eva dan Will untuk olahraga. 

Namun, langit mendung, dan abu halus turun. Usai olahraga, Carolyn pulang, dan di rumah ia tidak sadarkan diri. Dari kepalanya keluar darah. Eva dan Will lantas membawa Carolyn ke rumah sakit. Di rumah sakit, Will menyadari kalau mayoritas yang terserang adalah wanita. 

Menyadari ada yang tidak beres Will mengajak Eva pulang, dan mengurung diri di apatement mereka. Nahas, Eva terpapar virus yang dibawa oleh abu halus tersebut. Lalu, bagaimana Will dan Eva melalui masalah ini? Mampukah Eva sembuh dari virus yang belum ada vaksinnya? Film Only dapat disaksikan hanya lewat klik film.

Selain menyajikan adegan drama yang menegangkan, Sutradara sekaligus penulis naskah film ini, Takashi Doscher memberikan waktu bagi para aktornya untuk membangun karakter dan keintiman, dan baik Pinto maupun Odom menawarkan pertunjukan alami yang hangat dan memengaruhi ketika dua orang menghadapi akhir dunia mereka dalam film berdurasi 1 jam 38 menit ini.

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait