Eat Bulaga Hadir Lagi di ANTV, Apa Bedanya dengan Versi SCTV?

Ari Kurniawan | 17 November 2014 | 15:59 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - HAMPIR dua tahun tayang di SCTV (16 Juli 2012 hingga 3 April 2014), Eat Bulaga Indonesia menyeberang ke ANTV. 

Episode perdana The New Eat Bulaga Indonesia tayang di stasiun tv yang bermarkas di kawasan Epicentrum, Kuningan, itu pada Senin (17/11) hari ini.

Dari rating, permorma Eat Bulaga Indonesia jelang akhir penayangannya di SCTV terbilang kurang menggembirakan.

Beberapa kali, program yang dibawakan oleh Uya Kuya tersebut justru menuai teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

Lantas, apa alasan ANTV membeli program asal Filipina ini?

“Kami ambil karena kami lihat sangat cocok dan dekat dengan situasi sekarang. Banyak acara berbaginya, baik ke penonton di studio maupun warga di kampung-kampung,” jawab Kelly Da Cunha, GM Produksi ANTV, saat jumpa pers di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Senin siang.

ANTV mempercayakan Uya Kuya untuk kembali membawakan Eat Bulaga Indonesia bersama pelawak Farid Aja dan Reza Bukan. Yang jadi pembeda, adalah kehadiran para pemain serial Mahabharata sebagai co-host. Mereka adalah Vin Rana, Lavanya Bhardwaj, Saurav Gurjar.

Shaheer Sheikh dan Rohit Bhardwaj juga direncakan hadir di beberapa episodenya.

Segmen Indonsia Pintar, yang cukup difavoritkan masyarakat, hadir lagi dengan nama Otak Encer (Tokcer). Kali ini, peserta akan duduk di sebuah kursi yang dapat bergerak ke segala arah. “Kursinya terus bergoyang selama permainan sehingga mengganggu konsentrasi pemain,” lanjut Kelly.

Perbedaan berikutnya ada pada hadiah. Menurut Uya, di stasiun tv sebelumnya, hadiah yang diberikan cenderung sama setiap episodenya. Namun, kali ini berbeda.

“Hadiahnya lebih banyak dua sampai tiga kali lipat. Kami memberikan apa yang dibutuhkan oleh warga. Kalau perlu buat bayar sekolah, kami kasih. Kami juga nggak ngasih gitu aja terus selesai. Kayak episode hari ini, pesertanya kami kasih modal usaha. Kami kasih barang-barang lengkap untuk buka warung,” papar Uya seraya berharap Eat Bulaga versi baru ini bisa sukses dan berumur panjang.

(ari/gur)

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait