Dee Lestari Umumkan Pemenang Kompetisi Novel & Kwikku Berhadiah Total Rp.500 Juta

Ari Kurniawan | 30 Agustus 2020 | 09:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kompetisi Novel & Webtoon Kwikku.com dengan total Hadiah 500 juta rupiah berlangsung kurang lebih tiga bulan. Selama kurun waktu itu ada lebih dari 7 ribu naskah yang masuk. 

Kompetisi ini melibatkan dewan juri, yakni A. Fuadi (penulis Negeri 5 Menara, Anak Rantau), Dee Lestari (penulis Supernova), Faradita (penulis wattpad Sin), Luluk HF (penulis wattpad Mariposa), dan Bayu Permana (penulis wattpad My Possesive Bad Boy).

Sementara untuk kategori webtoon Kwikku melibatkan Faza Meonk (kreator Si Juki), Sweta Kartika (kreator Grey & Jingga), Ditta Amelia (penulis Hello, Goodbye), Gerdi WK (kreator Gina), Lan Kelana (kreator Mahabarata).

Juara 1 lomba novel dengan hadiah 200 juta rupiah terpilih novel berjudul Sriti Wani karya Alim Bakhtiar. Juara 2 lomba novel mendapat hadiah 50 juta  rupiah terpilih novel berjudul Perkamen Sanada karya Panji Pratama, dan Juara 3 dengan hadiah 25 juta rupiah jatuh kepada novel berjudul KHUDR karya Azri Zakkiah.

Sedangkan untuk lomba Webtoon, dewan juri sepakat memilih komik berjudul Cinta Bukan Pemeran Utama karya Kyriepoda sebagai pemenang pertama dan berhak mendapatkan hadiah sebesar 100 juta rupiah. Sedangkan juara kedua terpilih komik berjudul Lelaki Koin karya Octo Baringbing, dan berhak mendapatkan hadiah 50 juta rupiah. Sedangkan juara ketiga terpilih novel berjudul Heart Shaped Metal, dan berhak mendapatkan hadiah 25 juta rupiah.

Dee Lestari mengungkapkan penilaian yang diberikan untuk setiap peserta lomba. “Sejujurnya sama memiliki metode yang berbeda. Saya waktu itu sudah menerima hasil kurasi dari tim kwikku, dan saya sisir dulu tuh dari sekian puluh yang masuk ke juri saya baca ulang," cerita Dee. 

Dee memperhatikan setiap detil karya yang dikirim para peserta. Hingga akhirnya ia menemukan novel yang dianggap cukup berkarakter dan layak untuk dipilih sebagai pemenang. 

"Bagaimana mereka mengeksekusi ide tersebut, konsisten atau tidak, punya kepekaan pada tempo dan ceritanya unik atau tidak. Karena sebenarnya tidak ada yang baru, tapi bagaimana mereka mengeksekusi tulisan tersebut, dari keunikan masing-masing," jelasnya. 

Sedangkan Faza Meonk, yang mewakili juri untuk lomba webtoon kwikku.com, mengatakan karya yang dihasilkan oleh para peserta di kompetisi ini cukup memuaskan. 

“Sistem kita memilih dari 50 besar, kita memberi skor, jadi saya tidak tahu penilaian juri-juri lain. Sebenarnya keluar seperti ini cukup sesuai dengan ekspetasi saya ya, terutama ketiga ini sangat memenuhi syarat webtoon yang dari segi cerita cukup fresh, tapi dari segi tema tetap popular. Kita pun yang baca cukup menarik, selain itu, konsistensi dari setiap episodenya,dari chapter ke  chapter jadi salah satu penilaian,” ujar Faza.

(ari)

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait