Teddy Snada Bagikan Kisah Inspiratif Bakti Anak kepada Ibu

Ari Kurniawan | 29 September 2020 | 11:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Setelah merilis lagu “Sudut Sorga” yang dinyanyikan oleh Teddy Snada dan Rizki beberapa waktu yang lalu, kini Teddy Snada mengeluarkan single solo terbarunya berjudul “Uwais al Qarni”. Lagu ini mengisahkan tentang pemuda yang berbakti pada Ibunya.

“Uwais Al Qarni” menceritakan tentang tabi’in/ pemuda di zaman Nabi SAW yang miskin dan memiliki penyakit sopak atau terdapat belang-belang pada tubuhnya.

Meski hidupnya serba kekurangan, ia merupakan pemuda soleh yang berbakti pada ibunya. Ibunya merupakan seorang wanita tua yang lumpuh. Uwais senantiasa merawat dan memenuhi semua permintaan ibunya.

Salah satu permintaan ibunya adalah, Beliau sangat menginginkan pergi haji. Namun, karena mereka berasal dari keluarga yang miskin dan tak memiliki kendaraan, dengan berbekal lembu yang ia beli dan ia rawat, ia menggendong lembu tersebut naik turun bukit berhari-hari. Hal ini ia lakukan untuk melatih dirinya agar dapat menemani Ibunya pergi haji.

Uwais pun memutuskan untuk membopong Ibunya dari Yaman menuju Mekkah untuk beribadah haji. Ibunya bercucuran air mata terharu melihat Baitullah dan kesolehan anaknya. Di Mekkahlah penyakit Uwais disembuhkan, belang-belangnya hilang dan hanya tersisa dibagian telapak tangan, sebagai tanda yang diminta Nabi Muhammad SAW. pada Allah SWT, agar sahabat Nabi mengenali Uwais.
Awal mula terciptanya lagu Uwais merupakan permintaan eksekutif produser Konten Jempolan Indonesia, Donald Akbar. 

“Lagu ini sebenarnya atas permintaan eksekutif produser, beliau memiliki latarbelakang yang sangat privasi terhadap kisah Uwais al Qarni. Maka dari itu, saya coba mencari informasi dan mempelajari cukup detail tentang perjalanan Uwais al Qarni, hingga terciptalah lagu Uwais al Qarni," tutur Teddy Snada.

Lagu ini tentunya diharapkan memberikan kebermanfaatan bagi banyak orang, terutama dapat meneladani kisah Uwais al Qarni dari sisi kesabaran, dan sifatnya yang berbakti kepada sang Ibu.

(air)


 

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait