Penggalan Kisah Siti Nurhaliza Dituangkan Dalam Album Fragmen
TABLOIDBINTANG.COM - Kini suami Siti Nurhaliza, Datuk K sudah beraktivitas seperti sedia kala. Namun Siti terus memantau. Karena setiap bulan, Datuk harus rutin fisioterapi.
Makanya Siti merasa tidak bisa meninggalkan rumah terlalu lama. Penggalan kisah-kisah harunya merawat sang suami ini dituangkan dalam Fragmen. Album inilah yang bertutur tentang perasaan Siti sebagai seorang istri dan ibu dari keempat anak tirinya.
"Alhamdulillah suami saya sudah sembuh. Cuma saya ingatkan selalu, tidak boleh naik motor! Saya sangat-sangat bersyukur, Allah tidak mengambil nyawa suami saya," katanya.
"Jaga Dia Untukku" dan "Terbaik Bagimu" menjadi dua nomor lagu yang merepresentasikan kekhawatiran Siti akan keadaan suaminya, keinginannya agar sang suami selalu dalam kondisi yang baik. Dari lirik lagu dan gambar video klip, "Jaga Dia Untukku" menyampaikan pesan, bagaimana Siti ingin Tuhan selalu menjaga suaminya.
Sebagai istri ia ingin selalu ada di sisinya, tak melepas mata semenit pun dari sang suami. Namun ia tahu, pekerjaan dan aktivitas mereka tak memungkinkan itu terjadi.
Sementara "Terbaik Bagimu", ciptaan Ade Govinda, sebuah lagu balada, yang mengantar pesan bahwa seorang istri harus memberikan pelayanan terbaik bagi suaminya. "Lagu ini catchy, fresh, tidak sukar dihayati. Lirik di balik lagu ini merupakan kisah pengorbanan seorang istri. Diambil dari pengalaman saya. Saya ingin lagu ini dapat menjadi inspirasi bagi wanita-wanita di mana saja. Bahwa kita harus memberikan yang terbaik, tak ada batasannya. Kalau saya bisa, maka teman-teman perempuan lain juga bisa," ucap Siti.
Selain dua nomor ini yang diandalkan Siti, ia juga antusias menceritakan pengalamannya berkolaborasi dengan Cakra Khan dalam salah satu lagu di album barunya. Ada beberapa nama penyanyi solo pria yang beken dan terpuji di negeri ini. Namun Siti memilih Cakra dan keduanya menyanyikan lagu "Seluruh Cinta".
Selain berada di bawah satu label musik, menurutnya karakter vokal Cakra unik. Itulah alasannya menggandeng Cakra. "Saya pernah menyanyi dengan Judika, ya. Kalau suara Judika itu tajam menusuk, nah kalau suara Cakra ini dalam dan panas, hahaha," seloroh Siti. Oh, dalam dan panas! Bisa saja, Kak Siti!
(val/adm)
