GTV Mulai Membuka Audisi Ajang THE NEXT DIDI KEMPOT

Ari Kurniawan | 22 Oktober 2020 | 09:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Lewat Didi Kempot, musik campur sari menjadi sangat kekinian dan digemari kalangan milenial. Kini, penyanyi berjuluk The Godfther Of The Broken Heart itu telah tiada. Siapa yang akan jadi penerusnya?

Melanjutkan semangat Sang Maestro untuk melanggengkan musik campur sari, GTV menggelar ajang pencarian talenta bernyanyi bertajuk "The Next Didi Kempot".

“GTV memiliki tanggungjawab dan peranan terhadap pelestarian budaya lokal. The Next Didi Kempot akan melahirkan talenta bernyanyi campur sari yang berkualitas yang secara langsung melestarikan jenis musiknya. Melalui GTV kami berharap musik campur sari bisa lebih dikenal luas sebagai salah satu kekayaan budaya Indonesia,” tutur Valencia Tanoesoedibjo selaku Managing Director GTV, Selasa (20/10).

Audisi The Next Didi Kempot yang dibuka mulai 13 Oktober hingga 9 November 2020, menyediakan dua pilihan cara audisi yang sangat mudah. Yang pertama audisi online via aplikasi RCTI+. Peserta audisi cukup mengunduh aplikasi RCTI+ pada gawainya, kemudian melakukan registrasi aplikasi, login dan mengunggah demo video nyanyi pada pilihan Audisi The Next Didi Kempot dalam menu HOT. 

Untuk sobat ambyar peserta audisi yang berada di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur pilihan audisi radio bisa menjadi pilihan yang juga mudah untuk dilakukan. 

Peserta audisi cukup membawa rekaman video bernyanyi dalam bentuk CD ke radio-radio berikut : Radio Mersi Tangerang, Radio Flamboyan Karawang, Radio Elshanda Indramayu, Radio Yes Cilacap, Radio Rasika FM Pekalongan, Radio Elisa Salatiga, Radio Swara Semarang, Radio CJDW Boyolali, Radio Pesona Bara Yogyakarta, Radio Bahana Ngawi, Radio Rasi FM Magetan, Radio Tidar Sakti Malang, Radio R FM Mojokerto, Radio Warna Pasuruan, Radio Prosa Probolinggo, Radio Vis Banyuwangi, RDI Jakarta, Radio Bonansa Kediri, Radio Salma Klaten, Radio Ronggohadi Lamongan, Radio Dahlia Bandung, Radio Kota FM Surabaya.  

(ari)
 

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait