Pokemon Kids TV Sapa Anak-anak di Dunia Lewat Kanal YouTube Resmi

Adi Adrian | 2 Februari 2021 | 02:31 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Siapa tak kenal Pokemon? Rasanya anak-anak di seluruh dunia mengenal sosok ini baik dari video gim hingga filmnya, yang dirilis pada 2019, dengan bintang Ryan Reynolds dan Justine Smith. Kabar baiknya, The Pokémon Company akhir tahun lalu meluncurkan Pokémon Kids TV, kanal seinduk berbahasa Inggris dari akun resmi YouTube Pokémon berbahasa Jepang untuk anak-anak. Pokémon Kids TV menyajikan berbagai video konten dari lagu Pokémon, nyanyian sajak anak hingga konten edukasi.

Sebagian besar konten di kanal ini berbahasa Inggris agar mudah dipahami penonton seluruh dunia. Anda dapat mengajak buah hati menikmati nyanyian sajak anak seperti “London Bridge is Falling Down,” “Old MacDonald Had a Farm,” atau “Winter Wonderland.” Ada pula konten edukatif rangkaian kuis yang menstimulasi pikiran. Plus konten menari sambil bernyanyi “If You're Happy and You Know It.” Menikmati ragam konten ini membuat Anda dan si kecil bergembira sambil menguatkan ikatan batin.

Direktur Perwakilan dan COO The Pokémon Company, Takato Utsunomiya menerangkan, sejak 2019, Pokémon Kids TV Jepang menghadirkan kanal YouTube khusus Jepang yang menyajikan berbagai video konten menghibur sekaligus mendidik. “Kanal ini menjadi tempat bagi anak-anak bertemu dengan Pokémon untuk pertama kali. Ia juga jadi sumber hiburan yang menurut orang tua aman untuk ditampilkan kepada anak-anak,” ungkap Takato lewat siaran pers yang kami terima, pekan ini.

Pokémon adalah video gim yang rilis pada 1996 dengan judul “Pocket Monsters Red and Green” di Jepang yang kemudian dijual ke pasar global. Saat ini, jumlah video gim Pokémon dan yang berhubungan dengan Pokémon terjual sekitar 368 juta buah dan diterjemahkan ke 9 bahasa berbeda. Pokémon juga hadir dalam bentuk trading card game dan terjual lebih dari 30,4 miliar lembar serta diterjemahkan ke 13 bahasa. Ia dijual di lebih dari 77 area di seluruh dunia. Film kartun Pokémon sendiri telah disiarkan di lebih dari 176 area global.

Penulis : Adi Adrian
Editor: Adi Adrian
Berita Terkait