Ketahuan Berstatus Janda, Ratu Kecantikan Dipaksa Copot Mahkota Sampai Terluka, Bete!
TABLOIDBINTANG.COM - Sebuah kontroversi terjadi pada ajang kecantikan Mrs. Sri Lanka World, akhir pekan lalu yang menyita banyak perhatian. Pada Minggu (4/4), juri Mrs. World dan Mrs. Sri Lanka World menetapkan Pushpika De Silva sebagai pemenang kontes kecantikan bagi wanita yang sudah menikah itu.
Namun saat seremoni kemenangan, yang terjadi berbeda. Mrs Sri Lanka 2019, Caroline Jurie—yang menyandang gelar Mrs. World 2020—menyatakan keputusan itu tidak sah. Alasannya, karena Pushpika sudah cerai, statusnya janda. “Kontes ini untuk wanita menikah, bukan wanita yang sudah bercerai. Maka saya memutuskan, mahkota ini harus dilimpahkan ke runner-up pertama,” begitu kata Caroline Jurie.
Selanjutnya, Caroline mencopot paksa mahkota yang sudah terlanjur terpasang indah di kepala Pushpika. Tanpa ragu-ragu, ia mengambil mahkota itu dan memindahkannya ke runner-up pertama. Tindakan yang dianggap kasar ini menuai kritik, termasuk dari pihak organisasi Mrs. World.
Pushpika, Mrs Sri Lanka World sesaat inipun buka suara soal pencopotan paksa mahkota tersebut. Dia mengaku sangat kecewa dan mengatakan kalau kepalanya sampai mengalami cidera gara-gara pencopotan paksa tersebut.
Lewat unggahan di Facebook, Pushpika mencurahkan kekecewaannya. Dia mengungkap sampai harus menjalani perawatan di rumah sakit, karena kepalanya terluka. Atas tindakan ini, Pushpika akan mengambil tindakan hukum. Selain melukai, dia merasa namanya terasa tercemar. Dia merasa diperlakukan diskriminatif juga.
"Ada banyak ibu tunggal seperti saya yang menderita di Sri Lanka. Mahkota ini saya dedikasikan kepada para wanita, ibu tunggal yang berjuang membesarkan anak mereka sendirian," tuturnya seperti dilansir CNN.
“Ini penghinaan buat saya,” Pushpika menambahkan. Mrs. World dan Mrs. Sri Lanka World merupakan kontes kecantikan pertama khusus untuk peserta wanita yang sudah menikah. Syarat utama kontestan adalah harus menikah dan tidak pernah bercerai.
Setelah insiden yang menuai kontroversi ini, oraganisasi Mrs World, akhirnya menegur Caroline Jurie. Mereka juga menganggap sikapnya kurang pantas ditonton jutaan orang di dunia. “Kami sangat terganggu dan secara tulus merasa menyesal dengan sikap Mrs Caroline Julie, Mrs. World 2020, dalam malam puncak tersebut,” ucap direktur Mrs Sri Lanka World. Organisasi juga meminta Caroline Jurie menyampaikan permintaan maafnya kepada Pushpika.
