5 Fakta Menarik di Balik Layar "Tukang Bubur Naik Haji" The Series

Ari Kurniawan | 24 Desember 2013 | 12:27 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pertama kali ditayangkan pada 28 Mei 2012, sinetron "Tukang Bubur Naik Haji" (TBNH) The Series berhasil memasuki episode ke-1000.

Banyak hal yang dilalui pemain maupun kru selama menjalani proses syuting. Berikut ini fakta-fakta menarik dari balik layar TBNH, seperti dituturkan oleh sang sutradara, H. Ucik Supra.

1. H. Ucik Supra selaku sutradara dibantu oleh tiga asisten sutradara (co director). Masing-masing asisten sutradara membawahi sekitar 40 orang kru, yang terdiri dari juru kamera, penata lampu, hingga kostum. Alhasil, jumlah kru secara keseluruhan lebih dari 120 orang.

2. Tiga tim bukan bekerja secara bergiliran. Mereka bekerja dalam waktu yang sama, namun di setting lokasi berbeda. Sistem kerja ini untuk memenuhi tuntutan tayang yang mencapai tiga episode dalam sehari.

3. Sudah dua bulan belakangan, TBNH tidak punya stok tayangan. Sehingga, hasil syuting hari ini langsung dikirim ke meja editing untuk ditayangkan pada malam harinya. Begitu setiap hari.

4. Kendala utama proses syuting TBNH adalah cuaca. Hujan yang turun seringkali membuat proses pengambilan gambar tertunda. Waktu juga kerap terbuang untuk menunggu artis yang datang terlambat.

5. Kendati sangat menguras tenaga, TBNH berhasil menjadi sandaran hidup orang-orang yang bekerja di balik layarnya. Selain pemain, para kru yang awalnya hanya tinggal mengontrak, kini rata-rata sudah punya rumah sendiri. Yang sebelumnya hanya punya motor, kini sudah bisa beli mobil sendiri.

(ari/gur)

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait