Cerita Lord Adi Soal Dessert Keasinan yang Bikin Gagal Jadi Juara Masterchef Indonesia

Ari Kurniawan | 1 Oktober 2021 | 11:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Suhaidi Jamaan atau lebih populer dengan nama Lord Adi sukses mendapatkan hati masyarkat lewat aksinya di kompetisi memasak Masterchef Indonesia musim 8. Kepulangannya di babak tiga besar pun mengundang kesedihan para penggemar, yang sebelumnya sudah sangat yakin ia bakal menyabet gelar juara. 

Lord Adi, yang di awal kompetisi tampak biasa-biasa saja, berhasil memunculkan karakter unik pada dirinya. Selain gayanya yang khas, kepiawaian Adi dalam memasak juga terbukti dengan berhasil memenangkan delapan tantangan yang diberikan juri. 

Mengenai kegagalannya, Lord Adi mengangaap semua ini adalah takdir. “Bagi gua itu adalah takdir, walaupun kita bisa menang delapan kali, terus-terusan, pecah rekor, tapi akhirnya nggak menang. Itu adalah takdir yang bisa gua terima dengan lapang dada,” ucap Lord Adi, dalam Podcast Gelisah bersama Wibhi RCTI+.

Lord Adi mengakui saat tampil di tiga besar masakannya kurang maksimal. Saat itu, Adi gagal mengalahkan Nadya dalam pembuatan makanan penutup atau dessert. 

"Nah, itu yang sedikit complicated untuk dibahas, karena waktu itu perbandingan masakan gua dengan Nadya itu hampir sama. Cuma, yang menjadi kesalahan terbesar gua mungkin karena keasinan. Kalau dessert keasinan kan ya parah,” ungkap Lord Adi.

Diakui, Lord Adi membuat dessert merupakan tantangan tersulit yang ia dapatkan selama mengikuti kompetisi MasterChef Indonesia season 8.

"Tantangan tersulit dalam galeri MasterChef Indonesia season 8 kemarin adalah tantangan dessert. Pasalnya, dalam membuat dessert ini diperlukan takaran yang pas, waktu atau timing yang tepat dan juga teknik yang benar," sebutnya. 
 

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait