Sinopsis Girl In The Picture : Kisah Nyata Gadis yang Diculik dan Dilecehkan Sepanjang Hidupnya

Vallesca Souisa | 10 Juli 2022 | 13:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Netflix kembali menayangkan film dokumenter kejahatan terbaru, Girl In The Picture. Sebuah kisah nyata yang miris sekaligus mengerikan. Bagaimana seorang wanita bisa diculik, dilecehkan, dan menjadi korban kekerasan sejak usia 6 tahun, dan hingga usia 20 tahun tinggal bersama predator ini dalam beberapa identitas.

Dokumenter dimulai dari dugaan tabrak lari pada wanita berusia 20 tahun bernama Tonya Hughes. Diungkapkan di Girl In The Picture, mayat Tonya ditemukan pada
bulan April 1990 oleh sekelompok pria, yang melihat sejumlah puing aneh saat mengemudi di sepanjang jalan raya Oklahoma.Tonya menderita cedera kepala dan dilarikan ke rumah sakit terdekat, di mana dokter menemukan kalau memar yang ada di tubuhnya sudah berlangsung lama. Lima hari kemudian, Tonya Hughes dinyatakan meninggal dunia.

Menemukan identitas dari korban hanya awal dari terungkapnya jaringan misteri, penipuan, dan tragedi yang mengelilingi hidup Tonya. Dan saat film dokumenter ini menggali lebih dalam mengenai kisahnya, terungkap berbagai fakta yang mengejutkan dan mengerikan. Tonya pernah bekerja sebagai penari di Passions, kelab malam yang berbasis di Tulsa, Oklahoma.

Dia menikah dengan pria bernama Clarence Hughes, seorang pria yang jauh lebih tua darinya, dan mereka memiliki putra berusia 2 tahun bernama Michale Anthony Hughes.

Teman-teman Tonya mengingatnya sebagai wanita muda yang baik hati, penyayang, dan pekerja keras. Akan tetapi, yang tidak mereka ketahui adalah identitasnya, bersama dengan identitas yang disebut sebagai 'suami', ternyata palsu.

Tonya Hughes yang asli telah meninggal 20 tahun sebelumnya, pada usia 18 bulan. Jadi siapa Tonya sebenarnya? Dan mengapa penipuan identitas ini bisa terjadi? Penyelidikan selanjutnya berjalan suram, hingga beberapa tahun kemudian, saat Michael diculik oleh Clarence yang diasingkan. Di bawah berbagai kejahatan inilah kisah yang lebih gelap mengenai hubungan palsu, kekerasa, dan pelecehanyang sudah berlangsung lama terungkap.

Lebih lanjut, Tonya sendiri ternyata memiliki satu identitas lain yang digunakannya, yaitu Sharon Mashall. Identitas ini dipakai oleh Tonya saat dia bersekolah menengah di Georgia. Teman-teman masa kecilnya mengatakan, mereka sangat terkejut dan bingung ketika menonton laporan berita mengenai temannya itu.Karena sosok yang mereka kenal selama ini menggunakan nama lain yakni Tonya Hughes.

 

Penulis : Vallesca Souisa
Editor: Vallesca Souisa
Berita Terkait