Karakter Ben & Jody Menyatu dalam Diri Chicco Jerikho dan Rio Dewanto

Abdul Rahman Syaukani | 5 Juli 2017 | 22:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Film Filosofi Kopi yang diadaptasi dari buku karya Dee Lestari terbilang sukses. Pasalnya, film tersebut berhasil mendapat 2 penghargaan Piala Citra di ajang Festival Film Indonesia 2015. Kesuksesan Filosofi Kopi membuat Angga Dwimas Sasongko selaku sutradara tertarik untuk membuat film sekuelnya, berjudul Filosofi Kopi 2: Ben & Jody. 

"Kenapa dibuat sekuel, ada beberapa alasan. Kami lihat Filosofi Kopi 1 ceritanya tumbuh tidak hanya di film. Ceritanya hidup di luar film," kata Angga dalam jumpa pers di Plaza Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (5/7). "Kedai berjalan dengan baik. Chicco dan Rio hidup sebagai Ben dan Jodi sehari-hari. Di sisi lain sebagai film Filosofi Kopi jadi landmark buat kami. Kami rillis komersil di Taiwan dan tempat lain. Kami merasa kenapa enggak dikembangin, kami lebarin lagi," imbuhnya.

Chicco Jerikho mengakui karakter Ben yang diperankannya di film produksi Visinema Pictures sudah menyatu dengan dirinya. "Sudah mendarah daging karakternya. Setiap ke kedai kopi selalu dipanggil Ben dan Jody. Rio aja selalu manggil saya Ben," aku Chicco Jerikho. Seolah tak mau kalah, Rio Dewanto di tempat yang sama menimpali. "Kami setiap hari urusin kedai kopinya juga. Susah melepas karakternya ya, susah banget," imbuh Rio Dewanto.

Film Filosofi Kopi 2: Ben & Jody mengangkat tema tentang persahabatan abadi dan cinta. Dan tentu saja tema tentang kopi juga dimasukkan ke dalam film. Film Filosofi Kopi 2: Ben & Jody mengambil lokasi syuting di 5 kota di Indonesia. Yaitu Jakarta, Yogyakarta, Bali, Makassar dan Toraja. Selain Chicco Jerikho dan Rio Dewanto, pemain lainnya adalah Luna Maya dan Nadine Alexandra.

(Man/yb)

Penulis : Abdul Rahman Syaukani
Editor: Abdul Rahman Syaukani
Berita Terkait