Sinopsis Sodrun Merayu Tuhan Hari Ini, Senin 12 Maret 2018

Ulfa Gusti Utami | 12 Maret 2018 | 16:40 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Berikut adalah sinopsis Sodrun Merayu Tuhan hari ini, Senin 12 Maret 2018.

Sopiah datang ke rumah Sodrun sambil membawa kantong hitam berisi belanjaan ayam, sayur, dan daging. Sopiah lalu menanyakan kabar mertuanya yang akan menikah kembali. Khadijah menjawab, "Mak kata siapa?" Sopiah mengatakan mengetahui dari Bu Kades saat berada di tukang sayur. Tiba-tiba Bu Kades datang, Sopiah lantas menanyakan maksud kedatangan Bu Kades. "Bu Kades mau mastiin soal gosip besan saya, pake datang ke sini juga?" tanya Sopiah. Ternyata bukan karena itu belanjaan Bu Kades tertukar dengan Sopiah. Ia juga menanyakan berita tersebut yang dijawab tidak tahu oleh Khadijah. 

Haji Toyib, Dayat, Oim, Sodrun datang menjenguk Hamdun yang berpura-pura sakitnya semakin parah. Hamdun meminta maaf segala seperti mau meninggal. Oim lalu mengatakan, "Kalau gitu Pak Hamdun mesti ingat-ingat tuh utangnya PHamdun semua." Hamdun meminta utangnya untuk diikhlaskan, ia juga mencari perhatian warga dengan pura-pura memaksakan diri ke mesjid dan pingsan lagi di depan warga. Hamdun dipapah lagi masuk ke dalam rumah. Haji Toyib memintanya untuk tidak memaksakan diri jika masih sakit. Hamdun lalu berdoa untuk diberi kekuatan, "Ya Allah berikan hamba kekuatan mendekati rumahMu". Warga pun dibuat heran oleh sikap Hamdun yang begitu religius. Di masjid, warga, Haji Toyib, Dayat, Pak Kades, Raihan, dan yang lainnya berkumpul untuk membahas Hamdun yang sedang kesulitan.

Sinopsis Sodrun Merayu Tuhan hari ini, Senin 12 Maret 2018.

Di rumahnya, Meriana sedang berbincang dengan Wira, lalu Sopiah masuk. "Ati-ati sama orang yang belum kita kenal. Apalagi sampai pergi-pergi berduaan aja," ujar Sopiah. Saat itu, Sodrun baru pulang dari masjid, Meriana keluar dari kamar dan sudah siap untuk pergi. Sodrun lalu menanyakan ke mana Meriana akan pergi. Meriana mengatakan  jalan ke mal dengan Pak Wira. Sodrun pun menanyakan, "Mama udah salat belum?" Wira menjawab akan salat di mal, kan zuhur waktunya panjang. Sopiah sempat protes, namun Meriana dan Wira tetap pergi.

Anisa hendak membeli mi instan di warung Ahong, Sarah pun menyakan untuk siapa. Malu-malu, Anisa menjawab mi itu untuknya dan Hamdun. Sarah iba, masa ayahnya sedang sakit hanya diberi makan mi instan. Raihan lewat dan menemui Anisa yang ada di warung Ahong. Anisa menyuruh Sarah tidak memberi tahu Raihan jika ia membeli mi instan. Ia merasa tidak enak jika nanti Raihan jadi iba juga. Anisa berusaha bersikap normal dan tidak menunjukkan kesedihannya di depan Raihan. Saat Raihan pergi, Sarah datang membawakan makanan jatah Ahong. Anisa merasa tidak enak jika menolaknya. Saat Anisa pergi, Ahong menanyakan ke mana makanannya. Sarah lalu mengatakan  sudah ditukar dengan pahala.

Sodrun dan Khadijah yang baru pulang tersadar jika Sopiah mengikutinya di belakang. Khadijah lalu mengatakan, "Kirain emak tadi langsung pulang?" Sopiah lalu menjawab jika masih ada yang ingin dibicarakan dengan Sodrun. Sopiah menanyakan ke Sodrun, mengapa ia membiarkan ibunya dekat dengan Pak Wira. Sodrun merasa ibunya butuh bersosialisasi. Jika hanya sebatas dekat dan tidak melanggar aturan agama, itu tidak masalah. Sopiah lalu mengatakan, "Justru bahaya kalo entar mereka jadi sah secara agama". Sopiah lantas membeberkan kekhawatirannya jika Wira menjadi kepala rumah tangga. Wira yang akan mengatur termasuk keputusan Sodrun mendapat warisan atau tidak. "Kok Emak mikirnya sampe situ, sih? Sodrun tidak pernah mengharap harta dari orang tua, Mak," ujar Khadijah membela Sodrun. Lalu Sopiah menjawab, "Oke, tapi Emak enggak mengharap Khadijah jadi miskin".

Demikian sinopsis Sodrun Merayu Tuhan hari ini, Senin 12 Maret 2018.

(dika / bin)

Penulis : Ulfa Gusti Utami
Editor: Ulfa Gusti Utami
Berita Terkait