Suasana Haru Menyelimuti Pemakaman Yockie Suryo Prayogo

Seno Susanto | 5 Februari 2018 | 19:00 WIB

Hujan dears mewarnai prosesi pemakaman musisi yang menghembuskan nafas terakhir di usia 63 tahun itu.

Para pelayat memang sudah mengantisipasi kemungkinan ini. Mayoritas dari mereka membawa payung sehingga prosesi pemakaman tetap berlangsung meski hujan mengguyur areal pemakaman.

Sebelum liang lahat ditutup, salah seorang anak Yockie Suryo Suryo Prayogo mengumandangkan azan di bagian kepala jenazah ayahnya.

Istri dan anak - anaknya almarhum tampak menahan kesedihan atas meninggalnya Yockie Suryo Prayogo. 

Sementara itu istri almarhum, Tiwi Puspitasari, berada di samping liang lahat sambil memegangi foto Yockie Suryo Prayogo.

Anak-anak Yockie Suryo Prayogo yang mengangkat jenazah almarhum ke liang lahat. 

Musisi senior Yockie Suryo Prayogo meninggal dunia tadi padi pagi, Senin (5/2) sekitar pukul 07.30 WIB di RSPI Bintaro, Tangerang, Banten.

Jenazah Yockie Suryo Prayogo tiba di pemakaman TPU Karet Bivak, Sudirman, Jakarta Pusat, pada pukul 15.30 WIB. Jenazah almarhum disambut dengan kumandang tahlil dan tahmid lewat pengeras suara yang memang tersedia di lokasi pemakaman.

TABLOIDBINTANG.COM - Prosesi pemakaman musisi senior Yockie Suryo Prayogo dilkaksanakan sore ini, Senin (5/2), di TPU Karet Bivak, Sudirman, Jakarta Pusat.

Penulis : Seno Susanto
Editor: Seno Susanto
Berita Terkait