Tak Pede karena Penyakit Kulit, Artika Sari Devi Bingung Cari Dokter

Supriyanto | 1 Februari 2024 | 20:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Artis dan model, Artika Sari Devi pernah mengakami krisis rasa percaya diri karena mengusap penyakit kulit, vitiligo dan psoriasis. Ia merasa kurang pede untuk tampil di ruang publik karena bagi istri Baim Dance Company itu penampilanya adalah modal utama di industri hiburan.

Psoriasis adalah peradangan pada kulit yang menyebabkan kulit bersisik, menebal, mudah terkelupas, dan kadang juga terasa gatal.

Saat mengalami penyakit tersebut, Artika Sari Devi sempat merasa cemas. Putri Indonesia 2004 itu juga bingung kemana harus berobat.

"Saya penyintas vitilogo dan psoriasis, tentu saja kehadiran, dokter spesialis kulit itu sangat membantu karena saya selain seorang ibu, istri, perempuan yang berkarier, figur publik, tentu masalah kesehatan dan estetik itu modal utama untuk mendapatkan cuan," ungkap Artika Sari Devi dalam konferensi pers HUT Perdoski ke-58 secara daring, Rabu (31/1).

Artika Sari Devi menceritakan pengalaman unik saat dirinya hendak mencari dokter kulit. Ia mengaku kebingungan karena adanya perbedaan gelar yang digunakan oleh beberapa dokter spesialisasi kulit dan kelamin.

"Saya sendiri awalnya sempat bertanya-tanya tentang gelar Sp.DVE yang mulai digunakan oleh beberapa dokter, apa sih bedanya dengan Sp.KK? Kemudian Sp.DVE menangani apa saja? Ada kekhawatiran, betul tidak ya, apakah saya ditangani oleh dokter yang tepat?" Aterang Artika Sari Devi.

"Setelah memahami bahwa memang terjadi perubahan gelar, saya menjadi tenang dan tidak khawatir lagi," jelas Artika Sari Devi.

Bertepatan dengan HUT yang ke-58 pada 10 Januari, Perdoski mengumumkan perubahan gelar Sp.KK/Sp.DV menjadi SP.DVE.

Tak Pede karena Penyakit Kulit, Artika Sari Devi Bingung Cari Dokter

"Sejak akhir 2023 gelar Sp.KK/Sp.DV berubah menjadi Sp.DVE. Masyarakat tidak perlu khawatir karena kompetensi Sp.KK/Sp.DV sama dengan dokter Sp.DVE.seluruh dokter spesialis kulit ini sahih sesuai bidang yang dipelajari," ungkap Ketua Umum Perdoski M. Yulianto Listiawan.

Ruang lingkup dokter SpDVE, menangani berbagai kelainan kulit peradangan, infeksi, tumor dan bedah kulit, alergi, hingga infeksi menular seksual serta menangani berbagai tindakan kosmetik medik seperti laser, injeksi botox, microneedling, peeling, filler, threadlift, bedah kulit dan berbagai tindakan di bidang estetika lainnya. Seluruh ruang lingkup Sp.DVE mencakup semua rentang usia, dari bayi hingga lansia.

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait