ShortPro Targetkan Pertumbuhan 1500 Persen di Asia Tenggara Sebelum Akhir 2025
TABLOIDBINTANG.COM - ShortPro, platform global yang fokus pada konten drama pendek, baru-baru ini mengumumkan pencapaian signifikan dengan meningkatnya jumlah pengguna aktif bulanan sebesar 200 persen. Menanggapi tren pertumbuhan pesat ini, perusahaan berambisi untuk meningkatkan angka tersebut hingga mencapai 1500 persen pada akhir 2025. Rencana ekspansi utama mereka adalah memasuki pasar Asia Tenggara yang berkembang pesat, dengan harapan dapat memperluas jangkauan dan memperkuat posisi mereka di industri digital.
Didirikan oleh tim profesional berpengalaman yang berasal dari perusahaan teknologi terkemuka dunia, ShortPro telah mengembangkan platform yang memanfaatkan teknologi canggih seperti big data untuk mengoptimalkan strategi konten dan meningkatkan interaksi pengguna. Salah satu daya tarik utama dari ShortPro adalah konten drama pendek dengan durasi per episode yang tidak melebihi 20 menit.
Dengan alur cerita yang jelas, terstruktur, serta biaya produksi yang lebih rendah, drama pendek menjadi pilihan tepat bagi para penonton yang ingin menikmati cerita berkualitas dalam waktu singkat. Model ini juga sangat sesuai dengan preferensi pengguna di dunia digital modern.
Berdasarkan data dari Appfigures, pasar drama pendek mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Pada kuartal pertama 2024, total pengguna berlangganan aplikasi drama pendek telah melampaui $146 juta, dengan angka pertumbuhan tahunan mencapai 8000 persen. Hal ini menunjukkan bahwa ShortPro berada di jalur yang tepat untuk memanfaatkan potensi besar yang ada dalam industri digital, khususnya dalam kategori konten hiburan yang terus berkembang.
CEO ShortPro, Sébastien Billard, menekankan bahwa pertumbuhan pesat dalam industri drama pendek membuka peluang besar untuk menjangkau pasar global. Dalam pernyataannya, Billard menyatakan, “Kami ingin memberikan kesempatan kepada semua kreator dan pengguna dengan menyediakan media serta sumber daya yang mereka butuhkan untuk mencapai kesuksesan di industri digital yang kini memiliki potensi besar untuk berkembang.”
Selain itu, Billard juga menambahkan bahwa ekspansi ke pasar Asia Tenggara menjadi fokus utama perusahaan. "Drama pendek memiliki potensi besar untuk berkembang, dan kami juga bekerja sama dengan industri e-commerce, game, dan AI. Motivasi kami bukan hanya untuk memperluas jangkauan platform, tetapi juga untuk menciptakan lapangan kerja baru serta memperluas jangkauan pasar digital,” tambah Billard.
Dengan rencana ekspansi yang terus berkembang, ShortPro berkomitmen untuk terus berinovasi dan membuka peluang baru bagi kreator serta pengguna. Mereka berupaya memberikan pengalaman yang menyenangkan dan berkesan di dunia hiburan digital. Inovasi dalam industri drama pendek adalah kunci untuk menciptakan lebih banyak peluang bagi semua pihak yang terlibat, baik dalam hal kreativitas maupun bisnis.
Melalui langkah-langkah ekspansinya, ShortPro berharap dapat menjadi pemimpin pasar dalam industri drama pendek global, khususnya di kawasan Asia Tenggara yang menjanjikan. Seiring dengan perkembangan teknologi dan tingginya minat terhadap konten digital yang lebih singkat dan padat, platform ini optimis dapat meraih target pertumbuhannya dan memberikan kontribusi besar dalam perkembangan industri hiburan digital di masa depan.