Cheria Holiday Kenalkan Mosafa, Optimistis Kunjungan Wisatawan Muslim Indonesia ke Australia Meningkat

Indra Kurniawan | 13 Mei 2025 | 10:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pemerintah Australia tampaknya semakin serius menggaet wisatawan muslim Indonesia.

Akhir April 2025, delegasi Tourism Australia bertandang ke Jakarta dan bersilaturahmi dengan 100 agen perjalanan yang bernaung di Halal Travel Konsorsium (HTK), bentukan Cheria Holiday.

Jennifer Doig, Sue Michail, Agitya Nuraini, Vera Darmadi, hingga Wendy Kosasih mewakili Tourism Australia mempresentasikan manfaat program tur ramah muslim, Mosafa. 

Sebuah inisiasi kolaborasi dirancang Tourism Australia dengan beberapa agen tur wisata halal besar di Indonesia, salah satunya Cheria Holiday. 

Mosafa (Moslem Friendly Australia) jadi terobosan terkini yang memudahkan wisatawan Indonesia menjelajah seluruh destinasi wisata halal Negeri Kanguru dengan nyaman dan bujet ekonomis.

“Australia sadar besarnya market wisatawan muslim Indonesia. Dua tahun lalu, 200-an ribu pelancong kita plesir ke Australia. Saya optimistis mengudaranya Mosafa di event silaturahmi perdana ini membuat kunjungan traveler Indonesia ke sana meningkat,” ungkap Cheriatna, CEO Cheria Holiday.

Cheriatna, CEO Cheria Holiday, optimistis Mosafa membuat kunjungan traveler Indonesia ke Australia meningkat. (Dok. Istimewa)

Potensi eskalasi ini, tambah Cheriatna, didasari data. Terlebih Australia adalah negara barat tetangga terdekat yang paling sat-set membenahi sektor pariwisata halal.  
  
“Dalam Islam, tetangga harus dimuliakan begitu juga tamu. Australia, negara barat yang tidak rasis dan terbukti unggul mengakomodir tur ramah muslim. Cari tempat ibadah mudah dan semua hasil produk hewani bersertifikasi halal,” terang founder Halal Travel Konsorsium.

Program Mosafa Muslim-Friendly Australia ini mengajak travel-travel di seluruh Indonesia yang berjualan tur halal untuk bergabung dan menjual paket tur ramah muslim ke Australia

“Konsorsium ini solusi jenius buat agen travel untuk memanjakan konsumen. Banyak yang nyeletuk traveling ke Australia mahal. Iya, jika tamu yang berangkat 1-2 orang. Umumnya 1 agen maksimal dapat 10 tamu dan biaya masih mahal," papar Cheriatna. 

"Skema ideal dapat grup isi 30 seat, harga lebih murah. Tamu senang dapat harga ekonomis dengan pilihan program tur sepanjang tahun. Agen tetap untung, tidak kehabisan napas, dan bendera travelnya tetap berkibar selama perjalanan,” tambahnya. 

Jelang pergantian tahun baru nanti, wisatawan muslim bisa menikmati tur Mosafa dengan salat terjaga, makanan halal tersedia, dan mengunjungi sejumlah destinasi wisata menggoda seperti festival cahaya terbesar di Blue Mountains, nonton opera house di Sydney hingga naik bianglala raksasa di Brisbane.

Penulis : Indra Kurniawan
Editor: Indra Kurniawan
Berita Terkait