Waspada Gagal Ginjal Kronis: Kenali 5 Gejala yang Sering Diabaikan
TABLOIDBINTANG.COM - Penyakit ginjal kronis atau chronic kidney disease (CKD) memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Kondisi ini terjadi ketika fungsi ginjal menurun secara bertahap dan tidak lagi mampu bekerja sebagaimana mestinya dalam jangka panjang.
Meskipun tergolong umum, banyak penderita tidak menyadari mereka mengidap penyakit ini. Hal ini disebabkan oleh gejala yang sering tidak tampak pada tahap awal. Namun, ketika sudah memasuki fase lanjut, ginjal bisa berhenti berfungsi sepenuhnya. PGK juga meningkatkan risiko berbagai komplikasi serius lainnya, seperti penyakit jantung dan stroke.
Deteksi dini menjadi kunci utama untuk memperlambat perkembangan penyakit dan meningkatkan kualitas hidup penderita. Berikut lima gejala peringatan PGK yang tidak boleh Anda abaikan:
1. Lelah dan Lemah Berkepanjangan
Kelelahan atau rasa lemah yang terus-menerus bisa menjadi tanda awal dari PGK. Ginjal yang sehat berfungsi menyaring limbah dan cairan berlebih dari darah. Namun, saat fungsinya terganggu, racun menumpuk dalam tubuh dan menimbulkan rasa lelah ekstrem, bahkan setelah istirahat cukup. Anemia—penurunan jumlah sel darah merah—juga umum terjadi pada penderita PGK, yang memperparah rasa lemah.
2. Pembengkakan pada Kaki, Pergelangan Kaki, atau Kaki
Edema atau pembengkakan di bagian tubuh bawah, seperti kaki, pergelangan kaki, dan telapak kaki, merupakan indikasi gangguan fungsi ginjal. Ketika ginjal tidak mampu membuang kelebihan cairan secara efektif, cairan tersebut menumpuk di jaringan tubuh. Pembengkakan biasanya memburuk pada sore atau malam hari dan dalam beberapa kasus bisa meluas ke tangan dan wajah.
3. Perubahan Pola Buang Air Kecil
Gangguan fungsi ginjal sering kali memengaruhi pola buang air kecil. Penderita PGK mungkin mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil, terutama di malam hari. Sebagian lainnya justru merasa kurang dorongan untuk buang air kecil atau mengalami kesulitan saat melakukannya. Warna urin juga dapat berubah menjadi lebih gelap, berbusa, bahkan berdarah. Nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil juga dapat muncul. Perubahan ini merupakan tanda penting gangguan pada sistem filtrasi ginjal.
4. Sesak Napas yang Tidak Dijelaskan
Banyak orang mengaitkan sesak napas dengan masalah paru-paru atau berat badan berlebih. Namun, pada kasus PGK, sesak napas bisa terjadi akibat penumpukan cairan di paru-paru atau anemia yang menurunkan kapasitas darah dalam membawa oksigen. Penderita mungkin mulai merasa kehabisan napas bahkan saat melakukan aktivitas ringan. Jika sesak napas disertai gejala lain seperti kelelahan atau pembengkakan, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
5. Gatal-Gatal dan Kulit Kering
Gatal kronis dan kulit kering dapat menjadi tanda penting dari PGK. Ketika ginjal tidak mampu menyaring fosfor dan zat limbah lainnya, penumpukan zat-zat ini dalam darah bisa menyebabkan iritasi pada kulit. Gatal biasanya terasa parah di malam hari dan sering kali tidak hilang meski sudah menggunakan krim biasa. Jika tidak ditangani, garukan yang terus-menerus bisa menyebabkan luka dan infeksi.