PINTU Luncurkan Fitur Baru untuk Nabung Rutin Puluhan Aset Crypto Sekaligus
TABLOIDBINTANG.COM - Menabung kini tak hanya terbatas pada uang rupiah, emas, atau saham. Di era digital, aset kripto juga menjadi pilihan yang semakin diminati masyarakat. Melihat tren tersebut, PT Pintu Kemana Saja (PINTU), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia, kembali menghadirkan inovasi dengan meluncurkan fitur terbaru bertajuk Auto DCA Multiple Asset.
Fitur ini memungkinkan pengguna menabung rutin hingga 50 aset kripto sekaligus dalam satu jadwal otomatis melalui metode Dollar Cost Averaging (DCA). Pembaruan ini merupakan pengembangan dari fitur Nabung Rutin yang sebelumnya hanya mendukung satu aset per jadwal.
“Berdasarkan data internal kami, terjadi peningkatan signifikan sebesar 67,18 persen pengguna yang menggunakan fitur Auto DCA sepanjang kuartal III dan IV tahun 2024,” ujar Iskandar Mohammad, Head of Product Marketing PINTU, dalam keterangan tertulisnya. “Melalui Auto DCA Multiple Asset, kami ingin memberikan kemudahan bagi pengguna untuk menabung rutin dalam jumlah aset kripto yang lebih banyak, secara otomatis dan fleksibel.”
Fitur baru ini memungkinkan pengguna mengalokasikan dana secara proporsional untuk berbagai aset kripto. Misalnya, dari total dana Rp1.000.000 per bulan, pengguna bisa menetapkan 50 persen untuk Bitcoin (BTC), 30 persen untuk Ethereum (ETH), dan 20 persen untuk Solana (SOL). Seluruh transaksi dilakukan secara otomatis sesuai jadwal yang ditentukan, baik itu per jam, harian, mingguan, hingga bulanan.
Iskandar juga mengungkapkan bahwa lima aset kripto yang paling sering dipilih oleh pengguna dalam fitur ini adalah Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL), XRP (XRP), dan Manta Network (MANTA). Ia menambahkan bahwa empat dari lima aset tersebut merupakan token dengan kapitalisasi pasar terbesar di dunia kripto saat ini.
Bagi pengguna yang ingin menggunakan fitur ini, langkah-langkahnya pun cukup sederhana: buka aplikasi PINTU, pilih menu Nabung Rutin, klik Buat Nabung Rutin Baru, pilih hingga puluhan aset kripto yang diinginkan, tentukan nominal pembelian, dan atur jadwal tabungan.
“Menentukan waktu terbaik untuk membeli aset kripto bukanlah hal yang mudah. Karena itu, strategi menabung rutin atau DCA merupakan pendekatan yang bijak, terutama bagi investor jangka panjang. Dengan Auto DCA Multiple Asset, investor dapat membangun portofolio kripto yang konsisten, disiplin, dan tahan terhadap fluktuasi pasar,” tutup Iskandar.
