Nafsu Makan Hilang Ketika Patah Hati, Bisa Jadi Ini Penyebabnya
TABLOIDBINTANG.COM - Perasaan terpuruk dan sedih timbul pasca patah hati. Selain memengaruhi sisi emosional, patah hati juga memengaruhi fisik Anda. Salah satunya adalah berkurangnya nafsu makan.
Sebabnya, segera setelah patah hati, denyut jantung menjadi lebih tinggi dan kadar kortisol (hormon stres) serta hormon adrenalin juga meningkat.
Pikiran yang sedang stres ini, menurut profesor neurobiologi, Gert ter Horst mengesampingkan rasa lapar dan menekannya dengan memperlambat kerja sistem pencernaan.
Kondisi emosional yang sedang tidak stabil ini juga memengaruhi jenis makanan yang ingin dikonsumsi. "Karena bagian otak yang mengatur tentang emosi juga berfungsi mengatur pola makan," jelasnya seperti dikutip dari laman Vice.
Akibatnya, makanan yang dikonsumsi pun cenderung makanan yang berlemak untuk menutupi kekurangan kalori dan meningkatkan hormon oksitosin dalam tubuh.
Ketika jatuh cinta, hormon oksitosin dilepaskan dalam jumlah yang banyak dan ketika patah hati kadar hormon tersebut berkurang. Sehingga sebagian orang berusaha menggantikan hormon tersebut dengan mengonsumsi makanan seperti cokelat yang bisa membuat pikiran lebih tenang.
Meski dialami oleh pria dan wanita, kebiasaan ini lebih cenderung dialami oleh wanita. Perbedaan cara kerja otak pria dan wanita dalam mengatasi patah hati mungkin jadi alasannya.
