Mantan Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Menderita Kanker Prostat Agresif
TABLOIDBINTANG.COM - Mantan Presiden Amerika Serikat Joe Biden didiagnosis mengidap kanker prostat dengan tingkat agresivitas tinggi. Informasi tersebut disampaikan oleh kantor pribadi Biden dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Minggu (18/5).
Dalam pernyataan tersebut disebutkan bahwa Biden (82) menjalani pemeriksaan setelah mengalami peningkatan gejala pada saluran kemih. Pemeriksaan itu mengungkap adanya benjolan baru di prostat, yang kemudian dikonfirmasi sebagai kanker.
“Pada hari Sabtu, beliau didiagnosis mengidap kanker prostat dengan skor Gleason 9 (Kelompok Grade 5) yang telah bermetastasis ke tulang,” bunyi pernyataan tersebut. “Meski tergolong kanker yang agresif, jenis ini masih sensitif terhadap hormon sehingga memungkinkan penanganan yang efektif. Presiden dan keluarganya tengah meninjau berbagai opsi pengobatan bersama tim dokternya.”
Laporan pertama mengenai kondisi kesehatan Biden ini diberitakan oleh jurnalis Wall Street Journal, Ken Thomas.
Mengacu penjelasan dari American Cancer Society, kelompok grade 5 menunjukkan bahwa kanker berpotensi tumbuh dan menyebar dengan cepat. Pada level ini, kanker mungkin sudah mulai tumbuh ke luar prostat namun belum menyebar ke kelenjar getah bening atau organ lain di tubuh.
Sebelumnya, pada Rabu, 14 Mei, juru bicara Biden memberikan pembaruan terkait kesehatannya dalam pernyataan kepada ABC News. “Dalam pemeriksaan fisik rutin, ditemukan benjolan kecil di prostat yang memerlukan evaluasi lanjutan,” ujar sang juru bicara saat itu.
Kesehatan Biden memang menjadi perhatian publik dalam beberapa tahun terakhir. Pada Februari 2024, dokternya menyatakan bahwa hasil pemeriksaan tahunan menunjukkan tidak ada masalah kesehatan serius.
“Beliau tetap bugar untuk menjalankan tugas dan mampu melaksanakan semua tanggung jawabnya tanpa pengecualian atau penyesuaian khusus,” tulis Dr. Kevin O’Connor dalam surat evaluasi kesehatan yang disahkan oleh tim medis Gedung Putih.
Setahun sebelumnya, Februari 2023, O’Connor juga menyebut Biden sebagai “pria berusia 80 tahun yang sehat dan energik” usai menjalani pemeriksaan tahunan. Penilaian serupa juga disampaikan pada November 2021 setelah Biden menjalani kolonoskopi rutin.
Selain itu, pada 2023, Biden menjalani biopsi atas lesi kecil di dadanya. Dua minggu kemudian, O’Connor memastikan bahwa jaringan tersebut adalah karsinoma sel basal, sejenis kanker kulit yang umum, dan seluruh jaringan kanker telah berhasil diangkat.
Pihak keluarga dan tim medis saat ini masih terus memantau perkembangan kondisi Biden dan mempertimbangkan langkah pengobatan lanjutan.
