Berwisata Kuliner Sembari Belajar Sejarah di Kedai Max Havelaar Jakarta

Wayan Diananto | 23 Juli 2018 | 07:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Novel Max Havelaar yang legendaris karya Multatuli alias Edward Douwes Dekker kerap dijadikan bahan bagi segelintir orang di Belanda untuk menyerang kebijakan pemerintah kolonial Belanda di Hindia Belanda. Buku ini menjadi salah satu komponen penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Terinspirasi pemikiran Multatuli, sebuah kedai di Jakarta dinamai Max Havelaar. Kedai di Jalan Boulevard Raya Blok QJ Kelapa Gading ini membawa kuliner Yogyakarta ke Ibu Kota.

Menu yang diusung di antaranya gulai ayam dan kambing, brongkos, satai, dan rawon khas Jawa Timur yang diadaptasi dengan kuah agak manis. "Dagingnya empuk dan segar karena diambil langsung dari penjagal. Bumbunya merasuk ke dalam karena kami rendam dengan teknik memasak khusus sehingga dagingnya lebih empuk sekaligus manis," urai pemilik Kedai Max Havelaar, Yosephine D.S. kepada tabloidbintang.com di Jakarta, pekan ini.

Tidak hanya menjual cita rasa kuliner Yogyakarta, Kedai Max Havelaar menyajikan suasana yang sangat Indonesia dari dinding hingga alas makan. Dinding kedai dihiasi foto para pahlawan. Sementara alas makannya berbentuk koran berisi peristiwa sejarah yang dikemas dalam format berita. Jadi, sambil menunggu makanan yang dipesan datang, Anda bisa membaca peristiwa-peristiwa penting lewat “koran” itu.

"Selain itu, di setiap menu, kami menancapkan bendera berukuran mini berisi kutipan terkenal para pahlawan. Kami juga memutar lagu-lagu kebangsaan yang diaransemen lebih modern," Yosephine menambahkan. Bukan berarti Kedai Max Havelaar terkesan jadul dan menyasar segmen orang tua saja. Para remaja juga punya alasan untuk berwisata kuliner kedai ini.

"Kami mengikis jarak usia dengan menyajikan pula menu-menu modern seperti es kepal buah. Harga yang kami pasang sangat bersahabat. Satai kambing misalnya, kami jual 40 ribu rupiah termasuk teh tawar, nasi, dan kerupuk," imbuhnya.

Pada 17 Agustus mendatang, kedai ini menggelar grand launching sekaligus memperkenalkan menu sarapan. Setelah 17 Agustus, Anda bisa mampir sarapan di Kedai Max Havelaar karena kedai ini siap mengenyangkan perut Anda mulai jam 5.30.

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait