Minuman Fermentasi Nusantara Semakin Populer dan Tingkatkan Pariwisata Indonesia

Romauli Gultom | 26 Juni 2019 | 16:20 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki berbagai macam suku bangsa yang kaya akan khazanah budayanya. Salah satu bukti kekayaan budaya dari berbagai suku bangsa di Indonesia adalah minuman fermentasi yang diciptakan oleh para leluhur bangsa Indonesia.

Saat ini, perkembangan minuman fermentasi kian populer, bukan hanya dinikmati pada acara budaya dan adat istiadat, tetapi juga Arak Bali kini sudah bisa dinikmati sebagai bahan campuran cocktail di ratusan hotel yang ada di Bali.

“Produk minuman fermentasi nusantara harus dipromosikan agar mampu memiliki nilai jual dan mendukung promosi pariwisata Indonesia, kalau bisa produknya diekspor,” ujar anggota Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia Sidarto Danusubroto dalam acara Pesona Minuman Fermentasi Nusantara, di Universitas Agung Podomoro, Jakarta (25/06).

Senada dengan Sidarto, mantan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Saleh Husin mengungkapkan, ”Minuman fermentasi harus dikembangkan sebagai salah satu budaya dan ciri khas bagi Indonesia, maka diperlukan riset sehingga menghasilkan minuman yang berkualitas.”

Moderator Komunitas Jalansutra Harry Nazarudin menjelaskan, jika ditilik dari sejarahnya, minuman dan teknologi fermentasi di Indonesia berasal dari dua arah. Pertama adalah migrasi manusia purba ke Indonesia yang membawa ragi dan bibit pohon aren. Kedua berasal dari alam Indonesia yang memberi teknologi fermentasi yang khas seperti yang terjadi pada tape ketan.

“Ini berarti minuman fermentasi merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan dan juga sangat berpotensi menjadi ikon Indonesia yang berdaya tarik internasional,” pungkasnya.

Beberapa minuman fermentasi ternyata mampu bertahan dan bahkan sudah dikomersialisasikan seperti contohnya, Sopi dari NTT dan Cap Tikus dari Minahasa Selatan. Selain dua produk tersebut, Arak pun juga menyusul untuk menjadi produk resmi berkat dukungan dari pemerintah daerah Bali.

Untuk mendukung hal itu, Universitas Agung Podomoro menggelar cocktail competition dalam acara Pesona Minuman Fermentasi Nusantara. Kompetisi ini menggunakan minuman fermentasi sebagai bahan campurannya. Beberapa minuman cocktail yang diperkenalkan seperti sopiqila, minuman yang dibuat sepertitequila namun menggunakan sopi sebagai bahannya dan arak attack, minuman yang dibuat sepertisunset cocktail perpaduan antara arak dan jus jeruk.

Penulis : Romauli Gultom
Editor: Romauli Gultom
Berita Terkait