YouTuber Magdalena Bersama Pucuk Harum Mendukung UMKM Kuliner Terdampak Covid-19

Redaksi | 22 April 2021 | 00:01 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak awal maret 2020 silam menimbulkan dampak yang besar di berbagai sektor, terlebih dalam sektor kuliner. Hal ini dapat terlihat bahwa sebelumnya, kuliner sendiri termasuk sektor strategis yang mampu menarik perhatian masyarakat karena banyaknya makanan hits bermunculan dari para UMKM di Indonesia.

Melihat dampaknya yang sangat besar, Teh Pucuk Harum yang mempunyai komitmen untuk mendukung perkembangan kuliner di Indonesia memberikan dukungan serta bantuan kepada UMKM bidang kuliner agar dapat bertahan dari keterpurukan berkolaborasi dengan Magdalena atau yang lebih dikenal dengan Mgdalenaf di akun media sosialnya. Magdalena adalah seorang content creator sekaligus food vlogger ternama yang memiliki tekad serupa untuk membantu para UMKM bidang kuliner yang terdampak Covid-19 untuk bisa kembali bangkit. 

Magdalena sebagai seorang YouTuber pertama secara konsisten membantu UMKM terdampak Covid-19 sejak bulan Juni 2020 diawali dengan para pelaku UMKM di area Jabodetabek dengan menggunakan platform digital yang dia miliki. Selama dia membuat konten di masa pandemi, Magdalena banyak mendapat keluh kesah yang serupa, sehingga tergerak hatinya untuk dapat menjaring lebih banyak massa dari kalangan penggiat kuliner, maupun masyarakat umum.

Yustina Amelia selaku Senior Brand Manager Teh Pucuk Harum mengatakan, “Melalui program UMKM Pilihan MGDALENAF bersama Teh Pucuk Harum ini, kami berupaya terus membantu para UMKM bidang kuliner yang terkena dampak Covid-19 dengan mengunjungi dan mempromosikan melalui platform media sosial Magdalena agar para pelaku usaha kuliner ini dapat mengembangkan bisnisnya.  Hal ini sejalan dengan komitmen Teh Pucuk Harum yang secara konsisten mendukung perkembangan kuliner di Indonesia.

Konsep yang diusung oleh Magdalena pada program UMKM Pilihan MGDALENAF bersama Teh Pucuk Harum dalam membantu para UMKM di bidang kuliner yang mengalami penurunan omset ataupun bergantung pada penghasilan sehari-hari. Program kerjasama dengan Teh Pucuk Harum mendatangi sebanyak 14 UMKM pilihan di wilayah Pulau Jawa hingga Bali tepatnya di 6 kota, yakni di kota Bandung, Cirebon, Yogyakarta, Malang, Surabaya dan Denpasar. Proses pemilihan UMKM tersebut diawali dari proses kurasi atau seleksi yang dilakukan untuk menentukan UMKM mana yang akan diliput pada platform media sosial MGDALENAF.

Pada 6 kota yang dikunjungi, terdapat beberapa kisah menarik di setiap UMKM pilihan Magdalena di kota-kota tersebut, diantaranya ada Nasi Goreng Mas Aying yang berlokasi di Cipatat, Kabupaten Bandung Barat. UMKM kuliner tersebut mengalami penurunan omset yang drastis dan disertai tragedi perampokan yang menimpa penjualnya hingga viral di sosial media. Kemudian Tongseng Bunda yang berlokasi di Cirebon, yang dialami pada bisnis kulinernya terdapat penurunan omset tetapi tidak menjadikan alasan pelaku bisnis kuliner Tongseng Bunda ini untuk mengurangi pegawai. Lalu Gulai Tugu Pak Samin, yang berlokasi di kota Yogyakarta, memiliki kisah perjuangan dalam mempertahankan resep warisan keluarga di tengah pandemi dan Warung Nasi Bali Men Weti yang berlokasi di Denpasar, Bali yang memliki kisah selama pandemi ternyata kuliner legendaris ini terselamatkan berkat wisatawan lokal yang menjadi pelanggan setianya.

Namun dari semua kisah UMKM di 6 kota yang telah dikunjungi, yang paling membekas di hati Magdalena yaitu Bakso Gilang Kuah Sadis yang berlokasi di Batu, kota Malang. Kisahnya yang menarik dengan latar belakang sang penjual merupakan seorang wanita independen yang selalu mencari cara agar dapat bertahan. Magdalena menghubungkan kisah tersebut dengan keadaan yang dialami kaum wanita di masa pandemi untuk terus bergerak meski banyak keterbatasan. “Patut menjadi inspirasi bagi kita sebagai generasi muda khususnya saya, karena penjual Bakso ini merupakan seorang ibu yang sudah berjualan dari tahun 2012, beliau berjualan seorang diri. Dari hal berbelanja hingga memasak pun Ibu ini mengerjakannya sendiri. Kisah ini bisa menjadi teladan untuk kita sebagai wanita, karena sebagai wanita kita harus bisa mandiri, siap dan kuat dalam menghadapi situasi dan kondisi apapun,” ungkap Magdalena, YouTuber & Content Creator.

Aksi dari program UMKM Pilihan MGDALENAF bersama Teh Pucuk Harum ini ternyata membawa respon positif yang didapatkan dari sebagian followers dan juga subscribers dari Magdalena yang membuat banyak anak muda tergerak untuk membantu penggiat kuliner di sekitarnya. Respon yang diberikan para followers dan subscribers berupa postingan yang mereka unggah bahwa sedang berada di UMKM pilihan yang dikunjungi Magdalena dengan memberikan mention dan juga tag #gegaramagda melalui Instagram MGDALENAF. Hal ini menjadikan UMKM yang dia kunjungi semakin ramai karena perhatian yang diberikannya, bahkan juga berhasil menginspirasi sesama content creator lain untuk turut ambil bagian.

“Program UMKM Pilihan MGDALENAF bersama Teh Pucuk Harum ini semoga menjadi langkah awal yang berdampak besar dan positif terhadap UMKM yang terdampak akibat pandemi Covid-19 dan juga dapat menjadi inspirasi bagi anak muda untuk lebih peduli serta berempati dengan lingkungan sekitarnya, khususnya memberi perhatian bagi pelaku UMKM bidang kuliner melalui caranya masing-masing,” tutup Magdalena.

Tak hanya itu saja, Magdalena pun juga berharap kepada Teh Pucuk Harum yang mempunyai komitmen mendukung perkembangan UMKM di Indonesia untuk terus membantu para UMKM bidang kuliner yang terkena dampak pandemi covid-19.  Hal ini dapat memberi dampak positif, baik secara ekonomi maupun sosial khususnya dalam hal giveback to the community sebagai sebuah bentuk sinergitas dengan berbagai pihak.

“Memasuki bulan Ramadhan kedua pada masa pandemi covid-19, semoga para penikmat kuliner bisa menjadikan Program UMKM Pilihan MGDALENAF bersama Teh Pucuk Harum ini sebagai rekomendasi kuliner favorit untuk berbuka puasa ditemani Teh Pucuk Harum bersama teman dan keluarga dengan tetap mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.  Kami berharap kedepannya akan ada lebih banyak lagi UMKM di kota lainnya di Indonesia yang dapat terbantukan dengan diadakan program seperti ini,” tutup Yustina Amelia.

Program UMKM Pilihan MGDALENAF bersama Teh Pucuk Harum telah mengeluarkan enam (6) episode UMKM sejak tanggal 10 Maret 2021 episode pertama dikeluarkan.  Saksikan terus episode terbaru kisah para UMKM Pilihan MGDALENAF Bersama Teh Pucuk Harum lainnya di Youtube channel MGDALENAF.

Nantikan terus update terbaru dari Teh Pucuk Harum dengan mem-follow Instagram @pucukharumid, Facebook @pucukharumid, YouTube Channel Pucuk Harum dan Twitter di @pucukharumid.

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait