5 Kuliner di Makassar Wajib Icip versi Bara Pattiradjawane

Wayan Diananto | 17 Oktober 2015 | 01:35 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - UNTUK kali pertama dalam 400 tahun sejarah Frankfurt Book Fair (Frankfurter Buchmesse 2015), Jerman, ada tamu kehormatan yang mengangkat kekayaan rempah dan bumbu sebagai daya tarik. 

Tamu kehormatan itu, kontingen dari Indonesia! Mereka mengusung konsep “Spice It Up!” atau “Bumbui!”. Indonesia mengirim tim kuliner yang terdiri dari 25 juru masak ternama. Satu di antaranya, Bara Pattiradjawane (51). 

Juri Junior MasterChef Indonesia musim kedua ini menyebut terpilihnya Indonesia sebagai tamu kehormatan di Frankfurt Book Fair 2015 prestasi membanggakan. Betapa tidak, pameran yang dihelat pada 14-18 Oktober itu merupakan pameran buku tertua dan terbesar di dunia. 

Pameran ini puncak dari semua pameran buku di seluruh muka bumi. Setiap tahunnya, Frankfurt selalu mengundang satu negara sebagai tamu kehormatan. Tahun ini, Indonesia beroleh kesempatan menggebrak dunia. 

Pelajar dan remaja juga mendapat perhatian khusus dengan program Food Explorer. Bekerjasama dengan Classroom of the Future dan ELIG (European Learning Industry Group). Sekitar 1.000 pelajar berusia 12-18 tahun dari sekolah Jerman, Austria, Italia dan negara Eropa lain akan mengasah indera ‘look, touch, feel, hear, taste’ dengan memasak pepes ikan, kue lumpur, mie goreng, bakso rendang sampai membuat minuman kunyit asam dan nonalcoholic bir pletok bersama dengan 3 orang siswa/i Tata Boga dari SMKN 1 Kudus binaan Djarum Foundation yang merupakan merupakan satu-satunya sekolah kuliner di Indonesia yang mewajibkan siswanya untuk menguasai 30 Ikon Kuliner Tradisional Indonesia. 

“Konon dalam lima hari pameran, pengunjung yang datang mencapai 4,5 juta orang atau setara dengan setengah penduduk Jakarta. Ini kesempatan emas bagi saya dan tim untuk pamer budaya dan kuliner,” ulas Bara 

Chef kelahiran 9 Juli ini terbang ke Jerman pada 11 Oktober. Yang bikin bangga, Bara menjadi penampil pertama di pameran kelas dunia. 

Presenter program Gula-Gula dan Bara Supercook itu membawakan tiga resep dari Maluku dalam bahasa Jerman! Pertama, kohu-kohu (urap khas masyarakat Ambon-red.) yang 70 persen bahan bakunya langsung diterbangkan dari Ambon. 

Selain itu, ikan kuah kuning dan bubur papeda yang cara santapnya diseruput langsung dari mangkuk. Selain Ambon, kota lain yang sering disambangi Bara adalah Makassar, Sulawesi Selatan. 

Omong-omong soal Makassar, Chef Bara memberi lima rekomendasi kuliner Makassar wajib icip untuk Anda.

{toplist}id="238"{/toplist}

(wyn/gur)

 

 

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait