Citra Maskulin dan Kontroversi di Album Terbaru Wanna One

Rizki Adis Abeba | 31 Maret 2018 | 16:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Dengan masa aktif grup hanya setahun, Wanna One tidak membuang banyak waktu. Selang empat bulan setelah album 1-1=0 (Nothing Without You) diluncurkan, Wanna One memperkenalkan album anyar 0+1=0 (I Promise You). Sayang, karya Wanna One kali ini disertai sejumlah kontroversi.

Lagu “Boomerang” dan “Gold” bocor di jagat maya sebelum album ini resmi dirilis. Insiden ini mendapat kecaman keras dari agensi Wanna One, YMC Entertainment. Mereka mengambil tindakan tegas terhadap siapapun yang bertanggungjawab atas bocornya lagu itu.

Untungnya, Wanna One mempunyai penggemar militan. Meski lagunya bocor, mereka antusias menyambut perilisan resmi album 0+1=0 (I Promise You). Album ini dipesan lebih dari 700 ribu kopi pada masa pra-pemesanan. Single perdana, “I Promise You” yang dirilis pada 5 Maret lalu sebagai pemanasan mendapat respons hangat. Dalam dua minggu, klip videonya ditonton lebih dari 13 juta kali di YouTube. Respons untuk “Boomerang” pun tak kalah heboh.

Beberapa jam setelah dirilis, “Boomerang” menempati posisi pertama di lima tangga penjualan lagu daring yakni Melon, Bugs, Mnet, Naver, dan Soribada. Sedangkan di tangga lagu Genie, “Boomerang” menempati posisi kedua. Melalui album 0+1=0 (I Promise You) yang dirilis pada Senin (19/3) lalu, Wanna One berjanji tahun ini akan menjadi era keemasan mereka. “Penggemar bisa melihat sisi berbeda kami di album terbaru. Kami lebih bertenaga dan dewasa,” ujar Kang Daniel (21), pemegang posisi center di Wanna One.

Album 0+1=0 (I Promise You) merefleksikan perkembangan Wanna One. Jika tembang “Energetic” di album pertama terkesan penuh semangat dan “Beautiful” terdengar dramatis sekaligus muram, lewat “Boomerang” Wanna One tampil lebih garang dan maskulin. Di lagu itu, Wanna One bermain-main dengan musik hip-hop yang dipadu dengan EDM (Electro Dance Music). Aroma maskulin makin pekat berkat nuansa warna hitam dan emas dalam klip video “Boomerang.”

“Boomerang” berisi harapan Wanna One agar cinta yang mereka berikan kepada semua orang bisa kembali ke mereka seperti bumerang. Kang Daniel menyebut lagu ini berpengaruh bagi perjalanan karier Wanna One.

“Jika harus mendeskripsikan 'Boomerang' dalam satu kata, itu adalah pengaruh. Lagu ini benar-benar menjelaskan apa yang membentuk Wanna One. Kami akan menampilkan pertunjukkan yang keren,” imbuh Kang Daniel.

(riz / gur)

Penulis : Rizki Adis Abeba
Editor : Rizki Adis Abeba