Jangan Salah Kaprah, Ini Bedanya Alergi dengan Intoleransi Makanan

Rizki Adis Abeba | 15 Januari 2019 | 22:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Banyak orang menduga dirinya mengalami alergi makanan setelah menunjukkan gejala-gejala seperti diare, sakit perut, atau kembung setelah mengonsumsi makanan yang mengandung gluten dan seperti produk turunan susu. Padahal hal tersebut bisa jadi merupakan tanda-tanda sensitivitas atau intoleransi makanan. Lantas apa bedanya alergi makanan dengan intoleransi makanan?

Pada alergi makanan gejala yang muncul disebabkan oleh respons dari sistem imunitas tubuh, sedangkan intoleransi makanan tidak. Seseorang yang mengalami intoleransi makanan biasanya kekurangan enzim pencernaan yang bertugas untuk memecah unsur makanan yang masuk ke tubuh.

Sensitivitas terhadap makanan ini memang tidak didefinisikan dengan jelas, namun biasanya orang yang mengalaminya merasakan gangguan di bagian perut setelah memakan jenis makanan tertentu. Sedangkan pada alergi makanan, reaksi yang muncul bisa beragam.

Julie Upton, RD, salah satu pendiri situs kesehatan Appetite Health menjelaskan bahwa ketika seseorang memiliki alergi makanan sistem kekebalan tubuh akan bereaksi secara berlebihan saat tubuh kemasukan jenis makanan yang mengandung pencetus alergi.

“Sistem imun tubuh akan bereaksi berlebihan terhadap protein yang (dianggap) tidak sehat lalu menyerangnya sebagai perlindungan untuk tubuh. Reaksi dari gagalnya sistem kekebalan tubuh merespons zat makanan yang masuk inilah yang menimbulkan gejala-gejala seperti gatal-gatal, ruam di kulit, jerawat, sakit tenggorokan, hingga sesak napas,” urai Julie Upton.

(riz/bin)

Penulis : Rizki Adis Abeba
Editor : Rizki Adis Abeba