Anak Sering Mendengkur Berdampak Buruk Pada Performanya di Sekolah
TABLOIDBINTANG.COM - Penelitian yang dilakukan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr. Bambang Supriyanto SpA(K) pada 2008, menyebut, karena mendengkur, si kecil lebih sering mengantuk di kelas.
Ini berdampak buruk pada performa anak khususnya pada pelajaran matematika, bahasa, dan sains. Nilai mereka di tiga pelajaran ini menurun 10 sampai 20 poin.
“Saya membantu Prof. Bambang pada penelitian itu. Kami menemukan anak kelas 4 SD dengan bobot 130 kg. Dalam sejam, ia mendengkur sebanyak 45 kali. Ini berbahaya,” urai Spesialis anak dari Poliklinik Advance RSIA Bunda Jakarta, dr. Abdullah Reza, SpA .
Saat memergoki si kecil mendengkur, ibu diminta memperhatikan ritme dan karakter dengkurannya.
“Jika ada jeda panjang henti napas lalu si kecil gelagapan, itu disebut arousal. Dan jika lebih dari 3 episode dalam sepekan, segeralah menemui dokter untuk mencari solusinya,” Abdullah mengingatkan.
(wyn / gur)
-
Peristiwa
Sejak 18 Oktober Kasus Gangguan Ginjal Akut pada Anak Terus Menurun
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
Gaya Hidup
Teknologi Makin Canggih, Midea Luncurkan Robot Pembantu Ibu Rumah Tangga
RedaksiSenin, 7 November 2022 -
-
-
Gaya Hidup
Aktivitas Padat Bikin Kaum Milenial Abai dengan Imun Tubuh
RedaksiJumat, 4 November 2022 -
-
Gaya Hidup
Indonesia Fitness Summit 2022, Dorong Kesadaran Masyarakat untuk Berolahraga
RedaksiSelasa, 1 November 2022 -
Peristiwa
200 Vial Fomepizole Tiba di Indonesia, Didistribusikan ke Seluruh Rumah Sakit Rujukan
RedaksiSenin, 31 Oktober 2022 -
Gaya Hidup
Mengenal Erotomania Syndrome, Halusinasi Akan Cinta
Vallesca SouisaMinggu, 30 Oktober 2022