Bencana Banjir di Beberapa Wilayah di Minggu Pertama Februari 2021

Redaksi | 8 Februari 2021 | 14:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pada minggu pertama Februari 2021, sejumlah wilayah mengalami banjir yang dipicu hujan intensitas tinggi. Banjir terjadi antara lain terjadi di Kota Semarang, Kabupaten Lombok Timur, Dompu dan Bima di Nusa Tenggara Barat (NTB), Jember di Jawa Timur dan Singkawang di Kalimantan Barat. Tidak hanya banjir hujan juga mengakibatkan tanah longsor hingga menimbulkan korban jiwa, seperti terjadi di Kota Semarang, pada Jumat hingga Sabtu (6/2) kemarin.  

Di NTB, banjir terjadi di Desa Gunung Malang, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur yang mengakibatkan 70 unit rumah tergenang. Banjir juga melanda Desa Nangatumpu, Kecamatan Manggelewa, Dompu. Banjir dipicu hujan deras pada Jumat (5/2), yang berlangsung beberapa jam. Banjir bandang Dompu mengakibatkan 140 KK terdampak hingga ada pengungsian di dua titik.

Banjir di NTB juga terjadi di Kabupaten Bima. Sebanyak dua desa terdampak, yaitu Desa Naru dan Tente, yang berada di Kecamatan Woha, Bima. Sekitar 90 rumah terendam pada ketinggian 60 – 80 cm saat banjir terjadi. 

Di Pulau Jawa, banjir terjadi di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Jumat lalu (5/2), pukul 16.00 WIB, hujan intensitas tinggi memicu banjir. Sebanyak 6 desa di tiga kecamatan terdampak. BPBD Kabupaten Jember mencatat 744 KK terdampak akibat peristiwa ini. Tinggi muka air saat kejadian antara 10 hingga 70 cm. Sebagian besar genangan di wilayah terdampak banjir telah surut. 

Banjir juga terjadi di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Banjir meluas hingga mengakibatkan 13 kecamatan terdampak banjir, antara lain Kecamatan Babelan, Tambun Utara, Muara gembong, Cibitung, Cabangbungin, Cikarang Utara, Pebayuran, Sukawangi, Sukatani, Setu, Cikarang Timur, Cikarang Barat dan Tambun Selatan. 

Warga terdampak hingga mencapai 5.672 KK, sedangkan hingga Sabtu lalu (6/2) tinggi muka air antara 10 hingga 150 cm. Data BPBD setempat per Minggu (7/2), banjir mengakibatkan 15 rumah rusak ringan dan 8 lain rusak berat.  

Di Kota Bekasi, banjir juga melanda 6 kecamatan yaitu Kecamatan Rawalumbu, Medan Satria, Bekasi Timur, Bekasi Barat, Jakasampurna dan Bekasi Utara. Hujan lebat yang terjadi pada Minggu (7/2), menyebabkan tinggi muka air antara 20 hingga 60 cm. 

Wilayah Kabupaten Kawarang di Jawa Barat juga dilanda banjir. Sebanyak 8 kecamatan terdampak, antara lain Cimalaya, Rengasdengklok, Telukjambe Barat, Karawang Barat, Kotabaru, Purwasari, Jatisari dan Cikampek. Sebanyak 3.425 KK atau 7.774 warga terdampak, sedangkan 194 KK atau 691 warga mengungsi. BPBD setempat menginformasikan tinggi muka air beragam antara 30 hingga 150 cm. 

Banjir lain di wilayah Jawa juga terjadi di Pekalongan dan Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah dan Kota Cilegon, Provinsi Banten. 

Di Kabupaten Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, genangan masih terjadi meski peristiwa sudah terjadi pada Rabu (4/2) lalu, sekitar pukul 11.00 WIB. Hujan berintensitas tinggi mengkibatkan banjir di dua kecamatan, Kecamatan Singkawang Tengah dan Singkawang Barat. 

Sabtu lalu (6/2) banjir masih melanda sebagian wilayah Kecamatan Singkawang Barat dan Kecamatan Singkawang Tengah.

Data BNPB per 7 Februari 2021, pukul 19.30 WIB, bencana sepanjang Februari ini, sebanyak 66 kejadian, dengan rincian banjir 40 kali, angin puting beliung 12, tanah longsor 10, kebakaran hutan dan lahan 2, gelombang pasang dan abrasi 1, gempa bumi 1. Korban meninggal sebanyak 7 jiwa, sebanyak 6 jiwa diakibatkan oleh banjir. 

Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan di bulan ini mengingat prakiraan puncak musim hujan. 

Artikel ini diambil dari laman BNPB.go.id.

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait