Dipasangkan dengan Kevin Julio, Indah Permatasari Kesulitan Menahan Tawa

Ari Kurniawan | 4 Desember 2021 | 09:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kevin Julio dipasangkan dengan Indah Permatasaridi film "Akad". Indah berperan sebagai Indira, seorang gadis yang memiliki ketakutan untuk menikah karena dihantui trauma masa lalu. Sementara Kevin memerankan Dion, ahli konsultasi alam di Lombok yang secara tak sengaja dipertemukan dengan Indira hingga akhirnya muncul benih-benih cinta.

Meski baru pertama kali dipertemukan dalam satu judul film, Kevin dan Indah mengaku tidak menemukan kesulitan untuk membangun chemistry. 

"Cara (bangun chemistry) bercanda saja sih, saya sama Kevin itu tiba-tiba klop, karena sering kocak-kocakan maksudnya," cerita Indah Permatasari, di sela peluncuran poster dan trailer film Akad di Plaza Indonesia XXI, Jakarta Pusat, Jumat (3/12). 


 
Indah Permatasari mengatakan proses syuting jadi lebih hidup dan menyenangkan karena kehadiran Kevin Julio. "Kevin orangnya paling baik, dia nggak menutup diri orangnya lucu banget, kompak saja gitu kita berdua. Jadi dia baik banget, aktor yang hebat," puji istri Are Kriting itu. 

Tapi, ada kalanya kelucuan Kevin Julio justru membuat Inda Permatasari kesulitan untuk memenuhi tuntutan skenario. "Aku sering susah nahan ketawa kalau lihat muka dia. Harusnya (akting) serius malah ketawa," lanjutnya. 

Film Akad bercerita tentang seorang Ayah bernama Pak Abdi (Mathias Muchus) yang berprofesi sebagai driver online. Pak Abdi setiap hari berusaha mencari jodoh untuk putri tersayangnya, Indira (Indah Permatasari), dibandingkan mencari penumpang. 

Namun, Indira justru merasa pernikahan belum begitu penting bagi kehidupannya karena tak mau merasa kehilangan orang tersayang seperti yang dirasakan ayahnya usai meninggalnya sang ibu. 

Sementara itu, Dion (Kevin Julio) adalah seorang konservasi alam yang bekerja di Lombok. Dion sedang mengerjakan konservasi alam Mandalika. Dia harus kembali ke Jakarta untuk mengerjakan pekerjaan administrasi. Dion dan Indira bertemu dalam suasana hati yang tidak tepat, tetapi semesta menyatukan mereka. 
 

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait