Minum Teh Manis Setiap Hari Saat Berbuka Puasa Berbahaya untuk Tubuh

Siti Adisya Kirana | 3 April 2024 | 02:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Orang yang berpuasa biasanya akan meminum minuman segar seperti teh manis saat berbuka puasa karena melepaskan dahaga setelah seharian berpuasa.

Mengonsumsi teh manis saat berbuka sebenarnya tidak berbahaya bagi kesehatan, tetapi  apabila kita selalu mengonsumsi teh manis setiap hari juga tidak disarankan.

Minum teh manis setiap hari saat berpuasa dapat memiliki beberapa dampak negatif terhadap kesehatan. Berikut adalah beberapa bahaya yang mungkin terjadi seperti yang dilansir dari berbagai sumber :

1. Penambahan Kalori dan Gula Berlebihan

Teh manis sering mengandung jumlah gula yang tinggi. Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, diikuti oleh penurunan tajam, yang dapat membuat Anda merasa lelah dan lesu selama berpuasa.

2. Kesehatan Gigi

Konsumsi teh manis setiap hari dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi karena gula dalam minuman tersebut. Gula dalam teh manis dapat menyebabkan pembusukan gigi dan masalah kesehatan gigi lainnya.

3. Penambahan Berat Badan

Konsumsi minuman yang mengandung gula tambahan secara teratur dapat menyebabkan penambahan berat badan. Hal ini karena minuman berkalori tinggi dapat menambah asupan kalori harian Anda tanpa memberikan rasa kenyang.

4. Penyakit Metabolik

Konsumsi gula tambahan dalam teh manis secara teratur dapat meningkatkan risiko penyakit metabolik seperti diabetes tipe 2 dan resistensi insulin.

5. Kehilangan Manfaat Puasa

Konsumsi minuman yang mengandung kalori dan gula seperti teh manis dapat mengurangi manfaat puasa. Puasa tidak hanya tentang menahan diri dari makanan dan minuman, tetapi juga tentang mengontrol asupan kalori dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Agar tetap sehat selama berpuasa, disarankan untuk mengonsumsi air putih atau minuman non-kalori seperti teh hijau tanpa gula, teh herbal, atau air lemon. Jika Anda ingin mengonsumsi teh, pertimbangkan untuk mengurangi atau menghilangkan gula tambahan. Selain itu, pastikan untuk tetap mengonsumsi makanan bergizi dan seimbang saat berbuka dan sahur untuk menjaga kesehatan Anda selama bulan puasa.

Penulis : Siti Adisya Kirana
Editor: Supriyanto
Berita Terkait