Cerita Indra Bruggman Jadi Tao Ming She di Siapa Takut Jatuh Cinta Versi 2002

- | 16 November 2017 | 14:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Indra L. Bruggman menokohkan Indra dalam Siapa Takut Jatuh Cinta versi tahun 2002. Dia anak salah satu pendiri universitas terkenal. Ganteng, kaya, sombong, sadis dan suka semena-mena. Di kampus disegani sebagai pemimpin geng Bozz Boys yang beranggotakan Roger Danuarta, Jonathan Frizzy dan Steve Emmanuel. Mereka yang melawan, harus mundur dari universitas. 

Di balik kekerasannya, sebenarnya Indra butuh kasih sayang dan perhatian orangtua. Hanya saja caranya untuk mendapatkan semua itu salah. Satu kelebihannya,  menghargai perempuan dan tidak main-main dalam cinta. Itulah yang ia tunjukkan saat jatuh cinta pada Ony, satu-satunya cewek kampus yang berani menentangnya.

Bagaimana cerita Indra Bruggman bermain dalam Siapa Takut Jatuh Cinta yang merupakan adapatasi dari serial sukses Meteor Garden? Simak penuturan langsung Indra Bruggman berikut ini.

Waktu ditawari skenario Siapa Takut Jatuh Cinta, saya suka sekali ceritanya. Lain dari biasanya. Lebih mengeksploitasi kehidupan dan cinta remaja tahun 2002 dengan segala romantikanya. Terkadang kejadian yang kita anggap berlebihan di sinetron, ada di Siapa Takut Jatuh Cinta. Misal dimaki-maki. Itu karena ceritanya kan dari komik. Dari segi alur juga berbeda. Inti cerita Siapa Takut Jatuh Cinta, bahwa harta kekayaan tiada artinya jika tidak bisa mendapatkan cinta. 

Kesamaan dengan tokoh Indra di Siapa Takut Jatuh Cinta? Indra di STJC kaya, saya tidak. Dia sombong, saya tidak. Dia anti senyum, saya tidak. Tidak senyum lima menit saja, ngantuk. Prinsip Indra sekali jatuh cinta, itu pertama dan terakhir. Saya mencari yang terbaik. Buat saya, cinta sesuatu yang berharga yang harus dimiliki. Ia manis kalau saat manis. Amat pahit pada saat pahit. Cinta akan hilang rasa bila tidak dipelihara. Dalam hidup ini, saya baru sekali serius jatuh cinta. Saya termasuk pria yang takut jatuh cinta. Takut dikecewakan. Jadi judul Siapa Takut Jatuh Cinta tidak pas buat saya, hahaha. 

Prinsip saya lebih baik dicintai daripada mencintai. Sekalipun suka, saya pendam kecuali dia kasih sinyal, barulah berani. Saya tidak suka karakter cewek seperti Ony di Siapa Takut Jatuh Cinta. Kasar, pemberontak. Maunya cewek penurut, pengertian, tak lihat masa lalu saya dan agresif. 
Kendala terbesar syuting ini, karena kita semua justru berteman. Dengan Leony sudah kenal lama. Dengan Roger beberapa kali kami foto bareng. Steve, Jonathan dan dua cewek pemeran lainnya, satu manajemen dengan saya. Berhubung sering bercanda pas syuting, saya sering kesulitan menahan tawa. 

Saya yang 21 tahun, geli sendiri harus jatuh cinta dengan Leony yang berusia 14 tahun. Pernah pula take ulang 10 kali gara-gara nggak tega marahin Leony. Saya juga agak gerah dengan dandanan sarat aksesori sebagai Indra. Buat adaptasi,  kami beberapa kali jalan ke mal. Begitu pula untuk adaptasi syuting Kejarlah Daku Kau Kutangkap, saya pergi bareng Agnes Monica. Jadi gosip pacaran saya dengan Agnes, itu tidak benar. 


(Artikel ini pernah dimuat di Tabloid Bintang Indonesia, April 2002)

Penulis : -
Editor : -