Mengenal Sosok Heidi Agan, si Kate Middleton KW yang Tengah jadi Perbincangan

Binsar Hutapea | 22 Maret 2024 | 16:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Istirahat panjang Kate Middleton dari penampilan publik setelah operasi perut memunculkan sejumlah rumor tentang keberadaan Putri Wales. 

Spekulasi tentang kondisi Kate mereda ketika ia terlihat di Toko Pertanian Windsor dalam sebuah video yang telah menjadi viral di media sosial. Namun, masih ada yang tak yakin orang yang terlihat dalam video benar-benar Kate Middleton. Ada yang menuding wanita di video itu adalah Heidi Agan, wanita yang sangat mirip dengan Kate Middleton. 

Menanggapi klaim tersebut, Heidi Agan mengatakan bahwa dia yakin 100 persen itu orang yang ada di video itu adalah Kate dan William. "Tentu saja ada beberapa spekulasi tentang apakah itu Kate dan William dalam rekaman dan gambar. Faktanya, media sosial saya sendiri menjadi kacau karena orang-orang berpikir itu saya, tetapi saya tahu itu bukan saya... Saya sedang bekerja pada saat itu, jadi saya tahu itu bukan saya. Saya yakin 100 persen bahwa itu adalah Kate Middleton dan William dalam video tersebut," kata Heidi.

Heidi Agan (Instagram)

Heidi Agan, yang berusia 43 tahun, mulai dikenal  pada 2012 karena kemiripannya dengan Kate Middleton. Saat itu, Heidi bekerja di sebuah restoran Italia sebagai pelayan. Tetapi setelah dikenal luas, dia meninggalkan pekerjaannya dan memerankan Kate Middleton di sejumlah acara. Dia mulai mengamati dan meniru gerakan Kate; dan sekarang, dia menirukannya secara profesional.

Heidi menikah dengan pelukis-dekorator Russell Agan, dan memiliki dua anak, seorang putra bernama Blake dan seorang putri bernama Abigail.

Mengomentari orang-orang yang menganggapnya sebagai Kate Middleton, terutama ketika saat ini Putri Wales sudah lama tidak muncul di publik, Heidi mengatakan lebih lanjut, "Sejak Kate menjalani operasi, ada momen  di mana saya masuk sebuah tempat dan orang-orang berkata 'ada Kate'. Jadi, itu dimulai sebagai lelucon 'kami telah menemukan Kate' tetapi sekarang seharusnya itu berhenti," ungkapnya. 

Penulis : Binsar Hutapea
Editor: Binsar Hutapea
Berita Terkait