Park Sang-min Kembali Ditangkap Hingga SIM Dicabut karena Mabuk
TABLOIDBINTANG.COM - Aktor Korea Selatan, Park Sang-min kembali berurusan dengan pihak berwajib atas kasus mengemudi dalam keadaan mabuk. Kejadian ini terjadi pada Rabu (5/6) dan membuat SIM Park Sang-min dicabut untuk ketiga kalinya.
Dilansir dari Kbizoom, penangkapan Park Sang-min bermula dari laporan warga yang melihat mobil yang parkir liar di gang sempit dan pemilik mobil dalam keadaan mabuk.
Saat polisi datang ke lokasi, mereka menemukan Park Sang-min tertidur di dalam mobil. Hasil tes kadar alkohol menunjukkan bahwa Park Sang-min melebihi batas legal yang ditetapkan, yaitu 0,08%.
Akibat kejadian ini, Park Sang-min tidak ditahan oleh pihak kepolisian, namun ia harus menjalani proses hukum karena melanggar Undang-Undang Lalu Lintas Jalan dengan mengemudi di bawah pengaruh alkohol.
Manajemen Park Sang-min telah menyampaikan permintaan maaf atas perbuatan aktornya tersebut. Mereka menjelaskan bahwa Park Sang-min saat itu sedang mengadakan pertemuan dengan teman-temannya dan kemudian pergi ke daerah terpencil untuk beristirahat.
"Park Sang-min sedang mengadakan pertemuan dengan teman-temannya dan kemudian pergi ke daerah terpencil untuk beristirahat. Dia kemudian ditangkap polisi karena melanggar lalu lintas. Kami sebagai manajemen bertanggung jawab penuh atas kesalahan Park Sang-min," tulis UMI Entertainment.
Peristiwa ini bukan pertama kalinya Park Sang-min berurusan dengan hukum terkait mengemudi dalam keadaan mabuk. Pada tahun 1997, ia pernah diamankan polisi karena menyebabkan kecelakaan dan melarikan diri dalam keadaan mabuk.
Kemudian, di tahun 2011, SIM Park Sang-min ditangguhkan karena kedapatan mengemudi mabuk di Gangnam, Seoul.
Sebelumnya, ia juga pernah didenda tiga kali atas kasus serupa, namun tampaknya Park Sang-min tidak jera dan kembali mengulangi perilakunya.
Kasus ini kembali menjadi sorotan publik dan menuai kecaman dari berbagai pihak.
Banyak yang menyayangkan perilaku Park Sang-min yang tidak hanya membahayakan dirinya sendiri, tetapi juga orang lain di jalan raya.
