Disurati Ahmad Dhani, Ini Tanggapan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu

TEMPO | 27 Februari 2019 | 23:59 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Disurati Ahmad Dhani, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memberi tanggapan. Ryamizard mengaku memang memiliki hubungan dekat dengan siapapun, termasuk Ahmad Dhani. "Saya dekat semua. Jadi sesama anak bangsa kita harus dekat. Saya tuh tidak ada musuh. Musuh saya hanya satu, musuh negara. Musuh negara itu adalah musuh saya," kata Ryamizard di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu, 27 Februari 2019.

Kedekatan Ryamizard Ryacudu dengan pentolan band Dewa19 itu terjadi saat masih menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat. Saat itu dia meminta Ahmad Dhani melakukan konser di Aceh. Wilayah Aceh saat itu masih rawan dengan keberadaan Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Kata Ryamizard, Ahmad Dhani melakukan bela negara melalui musiknya. "Supaya kerahkan NKRI harga mati, macam-macam. Dengan musik dia menyuarakan masalah bela negaralah, kayak gitu," ujarnya.

Kenal dekat, Ryamizard Ryacudu mengaku tidak ingin mengintervensi masalah hukum yang menjerat Ahmad Dhani saat ini.

Saat ini Ahmad Dhani ditahan di Rutan Medaeng, Surabaya, Jawa Timur. Ia menjadi terdakwa kasus ujaran kebencian. Surat untuk Ryamizard itu adalah surat ketiga yang diungkap Ahmad Dhani ke media. Isinya curhatan punggawa grup band Dewa atas kasus yang menjeratnya.

Dalam suratnya kepada Ryamizard Ryacudu, Ahmad Dhani curhat bahwa vonis hakim bahwa dirinya penyebar ujaran kebencian berdasarkan suku, agama dan ras antar golongan tidak benar. Dalam surat itu, Dhani menyebut dirinya korban. "Apakah saya 'korban perang total' seperti yang dikabarkan Jenderal Moeldoko? Mudah-mudahan bukan."

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor : TEMPO