Viral 3 Pria Mirip Dono, Kasino dan Indro, Ernest Prakasa Curiga Dibentuk dengan Sengaja 

Supriyanto | 21 September 2021 | 17:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Ernest Prakasa ikut buka suara soal viral trio Warkopi yang disebut-sebut mirip dengan grup lawak legendaris, Warkop DKI yakni Dono, Kasino, dan Indro. Tiga pria itu adalah Alfin, Sepriadi dan Alfred. Mereka bahkan sampai diundang di acara televisi karena ramai dibicarakan wargamet di media sosial.

Di tengah sambutan atas viralnya trio Warkopi, Indro satu-satunya personel asli Warkop DKI yang masih ada mengaku keberatan. Menurut Indro, Warkop memiliki HAKI (Hak Kekakayaan Intelektual).

Ernest Prakasa melalui akun Twitter milikknya berkicau, trio pria yang disebut mirip grup lawak Warkop DKI itu diduga bukan terbentuk karena alami pertemanan. Hal tersebut ia sampaikan lewat sebuah cuitan di akun Twitternya. "Gw rasa orang-orang perlu paham bahwa WARKOP KW ini bukan organik/temen nongkrong," tulis Ernest Prakasa pada Senin (20/9).

Pemain film Cek Tomo Sebelah itu menyebutkan,  bahwa ketiga pria viral yang mirip Warkop DKI adalah sengaja dibentuk oleh salah satu manajemen. "Tapi dibentuk dengan sengaja. Gebleg abis," tegas Ernest Prakasa.

Selain Ernest Prakasa, sejumlah warganet yang sependapat juga mengungkap kejanggalan yang dilihatnya. Menurut warganet, kemunculan Warkopi atau Warkop DKI abal-abal itu terkesan dipaksakan.

"Lebih ke dimanfaatin nggak sih koh 3 orang pemuda itu," ungkap @hearboy. "Dari awal udah ngira emang dibentuk, soalnya too good to be true aja kalo beneran temen nongkrong," tulis @magerlllham.

Indro Warkop dalam pernyataan resminya melalui jumpa pers virtual mengaku keberatan dengan adanya Warkop DKI KW.

"Warkop itu punya HAKI (Hak Kekayaan Intelektual) yang dipegang oleh semua anak-anak dari Dono Kasino Indro. Dalam berkesenian ada etika, mereka yang Anda maksud amat sangat terkoordinir dan termanage, jadi Anda sendiri berpikir kan di mana kekeliruannya. Kasihan mereka sebenarnya, jadi obyek 'boss'-nya," kata  Indro Warkop.

(pri)

Penulis : Supriyanto
Editor : Supriyanto