Satu SMA, Arie Untung Kenang Kapten Afwan Pilot Sriwijaya Taat Ibadah

Indra Kurniawan | 10 Januari 2021 | 18:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Arie Untung mengaku satu sekolah dengan Kapten Afwan, pilot pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu.

Namun begitu, Arie Untung dan Afwan beda angkatan. Afwan angkatan 1985 sementara Arie jauh di bawahnya.

"Capt H Afwan ternyata adalah kakak kelasku di SMA 38 Jakarta angkatan 85, beda jauh angkatannya belum sempat ketemu," tulis Arie Untung seperti dilihat tabloidbintang.com dari akun Instagramnya, Minggu (10/1).

Dari kisah yang berhasil dihimpun Arie Untung, Afwan di kantornya dikenal sebagai ustaz dan tidak pernah lepas kopiah putih. Termasuk saat menerbangkan pesawat.

"Orangnya sabar banget, selalu memakai kopiah putih, selalu mengajak orang lain sholat, anaknya pun disekolahkan di sebuah SDIT di Cibinong," ungkap suami Fenita Arie.

Sebelum menerbangkan pesawat, jika waktu salat tiba, ia salat dulu di musala. Tidak cuma itu, menurut Arie, dia tidak bersentuhan dengan yang bukan mahramnya demi menjaga wudhu.

"Sering sedekah ke karyawan porter," tambahnya.

Arie Untung semakin terkesan saat mengetahui foto profil aplikasi percakapan WhatsApp milik Kapten Afwan. Dari gambar yang diunggah ulang Arie melalui Instagramnya, tampak karakter superhero Superman tengah bersimpuh di atas sajadah.

Di samping gambar ada tulisan menyentuh bagi dan memiliki pesan mendalam.

"Setinggi apapun aku terbang tidak akan mencapai SURGA bila tidak SHALAT lima waktu," bunyi tulisan dari gambar.

"#supermantaubat #kamukapan?" sambung tulisan tersebut.

"Terlihat beliau sudah mempersiapkan banyak hal untuk pertemuannya dengan Allah. Allahummaghfirlahu warhamhu wa 'afihi wa'fu anhu. Selamat jalan bang Haji Afwan," kata Arie Untung yang menurut pengakuannya sudah hijrah untuk mendalami ilmu agama yang dianutnya.

Arie Untung mengucapkan selamat jalan pada pilot yang dikenal taat ibadah semasa hidupnya.

"Selamat jalan bang Haji Afwan Zamzani."

(ind)

 

Penulis : Indra Kurniawan
Editor : Indra Kurniawan