Tips Untuk Investor Pemula Melihat Perbedaan Indeks Saham

Redaksi | 4 Desember 2021 | 01:25 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Indeks saham dunia seperti NASDAQ dan S&P 500 tak hanya dikenal di pasar saham Amerika Serikat saja. Lebih dari itu, kedua indeks saham tersebut juga kini banyak menarik minat para investor dunia, termasuk investor dari Indonesia.

Banyaknya keunggulan yang ditawarkan kedua indeks saham dunia tersebut menjadi alasan mengapa banyak orang yang meliriknya.

Bahkan, kini terdapat platform yang menawarkan kedua indeks saham tersebut untuk semakin memudahkan para investor, salah satunya adalah Pluang yang sudah terdaftar di BAPPEBTI, serta bekerja sama dengan PT Crypto Indonesia Berkat dan PT Zipmex Exchange Indonesia. Anda bisa menemukan indeks saham dunia di Pluang.com, seperti Nasdaq dan S&P 500 di Pluang.

Meskipun indeks tersebut saat ini mulai banyak diburu investor, tapi mungkin bagi para pemula ada sebagian yang tak mengerti dengan kedua indeks saham dunia tersebut. Untuk itu, bagi Anda yang masih belum memahami kedua indeks saham yang terdapat di pasar Amerika Serikat tersebut, berikut pemaparan dan perbedaannya.

Hadir sejak tahun 1971, indeks utamanya adalah Nasdaq Composite yang berisi sekitar 3.000 saham yang tercatat di bursa Nasdaq. Salah satu yang terkenal dan masuk ke dalam indeks adalah saham Tesla, Inc. yang merupakan saham perusahaan mobil listrik terpopuler milik Elon Musk.

Saat ini, porsi terbesar di indeks tersebut adalah sektor teknologi yang berbobot sebesar 54 persen. Oleh sebab itu, sering menjadi acuan untuk pergerakan sektor-sektor teknologi. Meskipun demikian, terdapat juga beberapa sektor lainnya yang masuk ke dalam indeks Nasdaq, seperti saham restoran, pariwisata, hingga peritel.

Selanjutnya, ada indeks saham S&P 500 yang terdiri dari 500 saham perusahaan terbesar dari berbagai sektor yang terdaftar di bursa saham Amerika Serikat. Indeks ini diperkenalkan oleh lembaga pemeringkat Standard & Poor's pada 1 Januari 1957 pada posisi 386.

Namun, seiring berjalannya waktu, kini S&P 500 menjadi salah satu indeks saham yang paling diperhitungkan di pasar saham Amerika Serikat, dan sering dipakai oleh para investor serta trader sebagai acuan.

Indeks S&P 500 juga dinilai menjadi investasi terbaik saat ini, terutama untuk para pemula. Sebab, terdiri dari sekeranjang saham luas tanpa terlalu banyak perusahaan kecil dan tidak jelas. Indeks ini berisi perusahaan yang dimiliki secara luas oleh investor individu, dengan 500 komponen menyumbang sekitar 80 persen dari keseluruhan kapitalisasi pasar saham di Amerika Serikat.

Selain itu, dalam jangka waktu yang lama juga memberikan total pengembalian tahunan sebesar 9-10 persen, serta Anda dapat berinvestasi dalam dana S&P 500 tanpa biaya. Singkatnya, berinvestasi di sini merupakan cara untuk mendapatkan eksposur luas terhadap profitabilitas bisnis Amerika Serikat, tanpa terlalu banyak tergantung pada perusahaan individu mana pun. Kemudian, seiring waktu, dapat menghasilkan pengembalian yang kuat dalam portofolio Anda. (*)

Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi