Ingin Disukai Banyak Orang? Jangan Lakukan 8 Perilaku Ini

aura.co.id | 20 November 2020 | 23:59 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Menurut studi UCLA, ternyata karakteristik yang membuat seseorang lebih disukai bukan karakter suka berteman, pintar atau menarik. Sikap ikhlas, transparan dan pengertian membuat orang menjadi lebih disukai.

Dilansir Entrepreneur, menjadi lebih disukai berarti menghindari beberapa sikap berikut ini:

1. Humble bragging

Pernah dengar istilah merendah untuk meninggi? Sebagai contoh ketika seseorang yang meledek dirinya sendiri karena berdiet, tapi sebenarnya ingin menunjukkan kepada Anda betapa sehat gaya hidupnya itu. Atau rekan kerja yang mengeluh gemuk padahal berat badannya masih dalam kategori wajar?

Jangan lakukan ini, kecuali Anda ingin membuat orang lain muak.

2. Selalu mengecek ponsel 

Tidak ada yang lebih membosankan jika bertemu atau nongkrong dengan seseorang yang terus-terus melihat telepon genggam mereka saat berbicara dengan Anda. Perilaku ini bisa menandakan bahwa ia tidak respect atau commit dengan lawan bicara.

3. Dibajak emosi sendiri

Sikap ini menunjukkan intelegensi emosional Anda. Jika Anda sering merasa gusar dan tidak stabil, orang mulai merasa tidak nyaman dan ragu untuk dekat dengan Anda.

Sebesar apapun kesalahan yang dibuat orang lain terhadap Anda, marah besar bisa menimbulkan reaksi negatif terhadap Anda (walaupun sebenarnya Anda benar).

4. Close-minded

Tidak ada orang yang senang ngobrol dengan orang yang sudah punya opini sendiri dan tidak mau mendengarkan opini orang lain. Rasanya pasti melelahkan dan sia-sia. Cobalah untuk lihat dari kacamata orang lain.

5. Tidak bertanya

Anda pasti bosan berbicara dengan orang yang terus-terusan membicarakan tentang dirinya sendiri dan tidak bertanya tentang Anda. Seberapa besar Anda penasaran dengan orang lain dan empati justru membuat Anda lebih disukai.

6. Terlalu serius

Seimbangkan antara pekerjaan dan waktu bermain Anda. Serius bekerja tapi tetap ramah membuat Anda lebih disukai. Fokus terhadap interaksi dengan rekan kerja. Contohnya, mengingat apa yang mereka lakukan minggu kemarin membuat mereka merasa diperhatikan dan dihargai oleh Anda.

7. Gosip

Anda bisa terlihat ‘menakutkan’ dan negatif justru karena sering menyebar gosip. Orang akan merasa mungkin Anda yang akan melakukan hal yang sama terhadap mereka.

8. Terlalu banyak sharing

Berbagi cerita memang baik dilakukan untuk membuat lawan bicara merasa dihargai dan menunjukkan kalau Anda orang yang terbuka.

Tapi, berhati-hatilah menyebarkan informasi tentang diri Anda. Sebaiknya itu dilakukan dengan tidak terlalu cepat atau dalam jumlah banyak. Perhatikan apa yang Anda bagikan termasuk tentang kesulitan-kesulitan yang sedang Anda hadapi.

Penulis : aura.co.id
Editor: aura.co.id
Berita Terkait