Iwan Fals Hingga Slank Tebarkan Pesan Perdamaian di Konser M20
TABLOIDBINTANG.COM - Iwan Fals, Kahitna, Once, Isyana X Deadsquad, Dira Sugandi hingga Slank tampil di malam puncak Music 20 (M20) pada Selasa (1/11) di Sasana Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia I dah (TMII). M20 adalah acara pendamping dari Presidensi G20 Indonesia.
Puncak acara M20 mengusung tema Musik & SDG's: Agen Kuat Perubahan Sosial, Lingkungan dan Ekonomi. M20 bertujuan mendorong informasi digital yang adil dan inklusif di industri musik dan khususnya mendorong perdamaian.
Co-chairs M20 Triawan Munaf menyampaikan, Presidensi G20 bisa jadi momentum untuk menyoroti pentingnya musik. Menurutnya, musik punya peran vital dan krusial apalagi dikaitkan dengan Presidensi G20.
"Semoga inisiatif M20 bisa jadi momentum penting untuk musik. Kita bisa manfaatkan momentum G20 untuk lebih 'meneriakkan' peran musik," ujar Triawan Munaf dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/11)..
Salah satu masalah musik di Indonesia, dia mencontohkan, adalah monetisasi yang belum maksimal dan ekosistem agar pencipta musik bisa mendapatkan hasil setimpal dari karyanya masih harus dikembangkan. Lewat gerakan ini diharapkan ada kolaborasi agar masalah-masalah itu bisa segera dipecahkan.
Ketua Komite Pelaksana M20, acara pendamping Presidensi G20 Indonesia, Tantowi Yahya, mengatakan musik harus diwadahi dan diakui sebagai gerakan di G20.
"Kami yakin M20 akan bergulir di G20 berikutnya, tuan rumah berikutnya adalah India yang musiknya berkembang," kata Tantowi di tempat yang sama.
Di malam puncak M20, Iwan Fals tampil membawakan dua lagu berjudul Kabar Aroma Tanah dan Bongkar. Iwan Fals mengaku bangga bisa tampil di acara penutupan M20.
"Saya bangga sekali ada di sini. Mudah-mudahan semua orang malam ini sejahtera. Buat saya, muluk banget bahas G20. Saya cuma mau bahas rumah kecil, desa di dekat sini," kata Iwan Fals membuka penampilannya di panggung M20
Pada lagu kedua berjudul Bongkar, Iwan Fals pun turut menyampaikan pesan perdamaian bagi dunia.
"Di samping mensejahterakan rakyatnya, G20 ini harus menenangkan anak-anaknya yang nakal itu. Saya berharap Rusia Ukraina bisa damai. Sangat mengganggu. Kalau damai mungkin itu kerinduan kita semua," tegas Iwan Fals.(pri)
