Sebut Baim Wong dan Lucky Perdana Wanprestasi, Ini Penjelasan Manajemen Artis

Abdul Rahman Syaukani | 25 April 2019 | 10:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Didit Wijayanto selaku pengacara dari Astrid, manajemen artis QQ Production, menyampaikan klarifikasi terkait kabar yang menyebut kliennya ingin ambil untung dari pencalegan Lucky Perdana dan Baim Wong. Didit dengan tegas membantah hal tersebut.

"Ini sekalian saya mau meluruskan ya. Sebenarnya QQ Production adalah manajemen artis, bukan manajemen Caleg. Kami tidak mengambil bagian dari orang yang mau jadi Caleg," kata Didit Wijayanto, di Polda Metro Jaya, Rabu (24/4).

"Tapi ketika dia mau jadi Caleg untuk kepentingan suatu partai tertentu, maka job-nya sebagai artis akan hilang, di sinilah QQ Production menyampaikan kepada partai atau perusahaan, tentu wajar kan mengambil suatu fee. QQ Production meminta 20 persen," imbuhnya.

Lebih lanjut lanjut dijelaskannya, QQ Production bukan mengambil untung dari artis nyaleg. Tapi nilai dari keartisan Lucky Perdana dan Baim Wong yang sudah dijembataninya ke sebuah pekerjaan.

"Jadi yang dibayar bukan mereka yang mau jadi caleg keliru itu, yang dibayar adalah nilai keartisannya. Artis ini bisa bekerja untuk kepentingan perusahaan, partai atau yang lainnya," tutur Didit Wijayanto.

Sebelumnya, manajemen artis QQ Production sudah melayangkan beberapa kali somasi kepada Baim Wong dan Lucky Perdana karena dianggap melanggar kesepakatan kerjasama atau wanprestasi. Namun somasi tersebut tidak ditanggapi oleh keduanya.

QQ Production kini tengah mengumpulkan bukti untuk melayangkan gugatan secara perdana dan pidana kepada Baim Wong dan Lucky Perdana.

(man/ari)

Penulis : Abdul Rahman Syaukani
Editor : Abdul Rahman Syaukani