Bahagianya Tatjana Saphira Bisa Ngobrol Seru Bareng Harry Styles dan Teman-teman

Wayan Diananto | 27 Januari 2019 | 09:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Di Jepang, Tatjana Saphira merekam pengalaman indah dengan pikiran, bukan kamera. Pulang ke Jakarta, ia makin nyaman dengan diri sendiri.

Ini, kata Tatjana, paling penting. Ada sebuah pengalaman tak terlupakan di Jepang, yakni saat mengunjungi kawasan Daikanyama di Tokyo yang terkenal dengan toko busana merek lokal, kedai kopi, dan toko buku. Saat membeli barang, Tatjana melihat seorang pria yang wajahnya mirip personel One Direction, Harry Styles. 

“Saya membatin, ‘Orang ini mukanya bisa mirip Harry Style, ya?' Beberapa detik kemudian saya berpikir namanya bule, pasti ada yang mukanya mirip seleb. Keesokan harinya, saya bertemu seorang sahabat. Dia bilang seminggu lalu bertemu Harry Styles di Tokyo. Saat itu saya sadar bule yang saya lihat kemarin benar Harry,” cerita Tatjana antusias.

Sahabat Tatjana bertemu Harry di sebuah rumah makan. Aktris kelahiran Jakarta, 21 Mei, ini lantas mengajak sahabatnya ke rumah makan yang dikunjungi pelantun “Sign of the Times.” Di sana, Tatjana dan sang sahabat duduk lalu memesan makanan. 

Sambil menunggu makanan disiapkan Tatjana menceletuk, “Lucu juga, ya kalau tiba-tiba Harry datang ke sini dan kita mengobrol bareng.” Sejam kemudian, Harry benar-benar datang ke restoran itu bersama teman-temannya. Tatjana syok. Kali pertama bertemu Harry, ia jaim. 

“Bukannya apa-apa. Saya tahu dia sangat terkenal. Jauh-jauh ke Tokyo tentu ingin menikmati waktu berkualitas dengan orang terdekat, tidak mau diganggu, dan menikmati privasi. Awalnya saya enggak berani minta foto bareng. Teman saya memberanikan diri mengobrol dengan teman-teman Harry lalu menyapanya. Obrolan terjadi dengan sangat alami. Selama mengobrol, saya melihat Harry sebagai manusia biasa agar ia tidak risi,” ujarnya. 

Di akhir percakapan, setelah mengobrol dua jam lebih, barulah Tatjana minta foto bersama Harry sebagai kenang-kenangan. “Ternyata dia baik banget!” seru Tatjana.

(wyn / gur)

Penulis : Wayan Diananto
Editor : Wayan Diananto