Ketika Cinta Laura Mengomentari Perkembangan Film Indonesia 3 Tahun Terakhir

Wayan Diananto | 3 April 2019 | 03:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Cinta Laura (25) merilis film anyar MatiAnak. Dalam film karya Derby Romero ini, Cinta Laura beradu akting dengan Irsyadillah. MatiAnak menguatkan komitmen Cinta Laura untuk memajukan industri film Indonesia. Cinta Laura diketahui pernah vakum 8 tahun dari 2010 sampai 2018 karena menetap di Amerika. Tahun lalu, ia kembali lewat film Target bersama Raditya Dika. Dalam pandangan Cinta Laura, industri film Indonesia makin bergairah.

"Jika dibandingkan dulu, saat kali pertama saya main film Oh Baby, kondisinya jauh berubah. Banyak film Indonesia berkompetisi di ajang festival, beberapa di antaranya menang. Saya ingin berpartisipasi, membantu film lokal mendunia. Banyak sutradara dan pemain berbakat di sini. Dengan aset sebagus ini, sudah sepantasnya film Indonesia mencetak box office di negara lain," ungkap Cinta Laura dalam wawancara empat mata dengan tabloidbintang.com di Jakarta, belum lama ini.

Diakui Cinta Laura, selama tinggal di Amerika, kerinduan untuk membintangi film Indonesia selalu ada. Apalagi, ibunya sering mendapat telepon dari sejumlah produser Tanah Air. Mereka menanyakan kapan Cinta Laura pulang ke Indonesia dan main film. Tidak semua tawaran diterima. Cinta Laura sangat mempertimbangkan kualitas naskah. Cinta Laura menerima proyek MatiAnak karena menurutnya, naskahnya unik. Derby Romero sangat terbuka untuk diajak diskusi.

"Mayoritas film horor Indonesia fokusnya pada hantu. Di sini, fokusnya pada anak kecil bernama Andi, anak yatim piatu yang masuk ke Panti Asuhan Harapan Baroe. Banyak film horor Indonesia dibuat. Saya berharap ke depan, genre makin bervariasi sehingga penonton punya lebih banyak pilihan saat ke bioskop," ujar Cinta Laura.

Penulis : Wayan Diananto
Editor : Wayan Diananto