Kakak Tertua Ungkap Pertanda Kepergian Ria Irawan

Supriyanto | 6 Januari 2020 | 21:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Ria Irawan meninggal dunia pada Senin (6/1) pukul 04.50 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat. Setelah disemayamkan di rumah duka, jenazah Ria Irawan dimakamkan siangnya di TPU Tanah Kusir.

Cuaca mendung dan gerimis mewarnai proses pemakaman sekitar pukul 13.00 WIB. Suasana haru juga tampak tatkala Mayky Wongkar masuk liang kubur untuk meletakan jenazah Ria Irawan, istri tercintanya.

Bambang Widya Permadi Irawan, kakak tertua almarhum Ria Irawan memberikan kalimat pelepasan di samping makam.

"Alhamdulilah kita berkumpul dan mengantarkan Ria Irawan. Semoga dosa-dosanya di ampuni," ucap Bambang.

Sambil menangis tak kuasa menahan kesedihan ditinggal adik, Bambang Widya Permadi Irawan menceritakan momen mengharukan. Kala itu Ria memintanya langsung untuk menjadi imam salat di keluarga.

"Sudah ada tanda-tanda Ria mau meninggal 40 hari sebelumnya dia minta diimami salat. Saat itu dia dengan berat naik tangga ke atas . Dan kali itu kita ketemu bisa sama sama salat bareng keluarga. Alhamdulillah, saya masih bisa jadi imam di keluarga," terang Bambang terisak.

"Mohon dimaafkan dosa adik saya selama ini. Mengenai utang-piutang mohon hubungi kami," tutup Bambang Widya Permadi Irawan.

Ria Irawan meninggal saat sedang berjuang melawan kanker yang diidapnya sejak lama.

Sedianya, hari ini Ria Irawan akan menjalani sedot cairan yang ada di paru-parunya. Sayangnya takdir berkata lain, Ria Irawan harus meninggal dunia sebelum menjalani tindakan tersebut.

(pri)

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait