1920 Lounge, Spot Nongrong Terbaru di Kemang dengan Nuansa Klasik
TABLOIDBINTANG.COM - Nuansa berbeda dihadirkan 1920 Lounge. Sesuai namanya, restoran yang berada di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, ini menyuguhkan ornamen dari era 1920 hingga 1930, yang membuat setiap pengunjungnya seperti ditarik ke masa lampau.
1920 Lounge coba jadi tempat utama bagi mereka yang mencari makanan enak, koktail lezat, dan suasana intim dari hiburan malam. Dalam perayaan pembukaan yang digelar pada 19-20 April, menampilkan musisi seperti Jamie Aditya, Asti Asha, Nicky Manuputty di hari pertama. Di hari kedua mereka memboyong Barry Likumahuwa, Rick Karnadi, Tommy Pranoto. Mereka juga menghadirkan kompetisi untuk pakaian terbaik bertema tahun 1920-an dengan hadiah unik.
"Grand opening dari 1920 Lounge bukan hanya sebuah event, tetapi fenomena budaya yang akan menandai secara signifikan pada scene sosial di Jakarta, terutama warna baru di area Kemang," kata Marcel Lang selaku Manajer Operasional.
"Kami antusias untuk memperkenalkan visi kami akan hiburan yang ter-kurasi dengan baik dan berkualitas kepada kota ini, lebih spesifiknya di area Kemang dan Jakarta Selatan," lanjutnya.
Dari sisi kuliner, 1920 Lounge menyajikan cita rasa kuliner lounge tahun 1920an. Mereka menghadirkan menu masakan dari mancanegara yang dihadirkan oleh juru masak asal Meksiko bernama Gerardo.
"Kami ada makanan barat, Eropa seperti Prancis dan Italia. Ada juga dari Timur Tengah dan bahan-bahan segar dari Meksiko. Setiap hidangan merupakan mahakarya kuliner, perpaduan pengaruh internasional yang menyenangkan. Sehingga cocok untuk selera berkelas dan penuh petualangan," kata Gerardo.
Mengambil konsep yang termasuk jarang dihadirkan membuat 1920 Lounge percaya diri bisa mendapat respons positif dari penikmat kuliner di Jakarta. Apalagi 1920 Lounge dikelola dengan ahli oleh seperti Imanuel Argha sebagai manajer bar yang dikenal dengan kreasi koktailnya.
"Penampilan yang telah kami susun sebagaimana menariknya dengan menu koktail yang kami suguhkan, dan kami tidak sabar untuk merayakan awal yang spesial bersama semua orang," kata Imanuel.
Tak hanya menyajikan makanan dan minuman berkelas, 1920 Lounge juga menyiapkan sajian musik setiap malam dengan ragam genre.
"Kami berencana untuk terus berinovasi dalam menawarkan hiburan dan kuliner kami untuk menjaga para tamu kami kembali lagi," tutup Marcel.
