Dalam JUPE: My Uncut Story Julia Perez Bicara Kanker Serviks dan Donor Sperma

- | 14 Juni 2017 | 02:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Dalam bukunya, JUPE: My Uncut Story, Julia Perez si pemilik album Kamasutra (2008) tak lupa menulis soal penyakit kanker serviks yang dideritanya. Jupe tak mengira bakal menderita penyakit itu. "Awalnya, gue kira ini cuma karena kecapekan akibat beban kerja yang numpuk dan porsi kerja yang banyak," tulis Jupe. 

Belakangan, ia memeriksakan diri. Dua minggu lalu, hasil pemeriksaan di sebuah rumah sakit memvonis Jupe menderita kanker serviks stadium 2A. "Saya bukan tipe perempuan yang minta dikasihani. Saya tipe pejuang. Maka dari itu saya selalu menutupi penyakit saya. Saya tahu di luar sana banyak sekali orang yang nyinyir, tapi saya yakin banyak juga yang punya hati nurani dan mendoakan saya. Banyak yang menyangka ini (kanker serviks) sebagai settingan (rekayasa). Saya tidak pernah menyetting, ini takdir," komentar Julia Perez usai peluncuran buku terbarunya.      

Sambung wanita berdarah Sunda-Betawi ini, dokter-dokter yang ditemuinya merekomendasikan pengobatan kemoterapi untuk mengenyahkan kanker dari tubuhnya. Ia enggan menempuh cara itu karena efek samping pengobatan itu bias menimbulkan depresi dan rambut rontok. Beruntung, ada dokter yang menyarankannya menempuh cara lain. 

"Seharusnya dua minggu lalu saya dikemoterapi. Ternyata kalau masih stadium 2A masih bisa ditangani melalui operasi.  Dokter saya di Australia dan Eropa juga menganjurkan hal yang sama,” ucap mantan istri Damien Perez ini. Usai peluncuran bukunya, Jupe terbang ke Singapura, Di sana, ia melakukan konisasi atau pengangkatan sebagian jaringan serviks. "Nanti sore rencananya mau ke Singapura untuk operasi pemotongan leher rahim," ucap Julia Perez.    

Karena bagian rahimnya diangkat, otomatis mantan kekasih Gaston Castano ini harus menunda untuk sementara niat tanam sperma. Dia baru bisa melakukan prosedur itu 6 bulan setelah operasi. "Banyak orang bilang hal itu (tanam sperma) sebagai hal lucu-lucuan. Kenyataannya, kalau kena kanker serviks bakal sulit untuk punya anak. Melakukan kemoterapi akan membunuh sel telur. Dokter hanya memberikan saya dua jalan untuk punya anak, yaitu penanaman sel sperma atau  surrogate mother (menitipkan kandungan). Tapi saya yakin Tuhan punya rencana lain, mudah-mudahan saya bisa bertemu jodoh dan bisa hamil secara normal," tuturnya. 

"Saya tidak bisa cerita siapa donor spermanya. Saya menyimpan hal ini dan harus menjaga identitas laki-laki tersebut," pungkas Julia Perez yang dikabarkan tengah dekat dengan pesepak bola Diego Michiels. 

(artikel ini pernah dimuat di tabloid Bintang Indonesia, minggu pertama November 2014)

Penulis : -
Editor: -
Berita Terkait