Dea Azkadi Hadirkan Musik 90-an di Single Perdananya

TABLOIDBINTANG.COM - Keputusan Dea Azkadi untuk mundur dari grup musik HiVi tak membuatnya berhenti bermusik. Sebaliknya, Dea kini aktif memperkenalkan karyanya yang terbaru. 

Dea memutuskan untuk bersolo karier dan merilis single pertamanya yang berjudul Cinta 99%. Pada single terbarunya itu Dea mengisahkan cinta yang lebih universal. Ia merepresentasikan bahwa cinta tak selalu harus mengandalkan perasaan, tapi juga logika. 

"Cinta di sini tuh yang universal dan lebih luas. Dimana 99% merepresentasikan perasaan dan 1% logika. Bisa dibilang 99% itu apa yang kita kasih keluar dan 1% apa yang kita kasih ke dalam diri kita,” ujar Dea Azkadiputri, saat bertamu ke redaksi Tabloidbintang.com, Jakarta, Rabu (9/8).

Cinta antar generasi jadi salah satu landasan Dea dalam menciptakan karyanya kali ini. “Awalnya tuh berdatangan dari buah pikiran. Kita mau menyamakan,  bener nggak sih kita sebagai manusia yang sudah berproses sebagai manusia sudah sampai titik ini. Kalau kita mencintai sesuatu itu apakah masih sama seperti dulu yang cintanya buta atau sekarang bisa lebih kalem dengan cinta yang megandalkan logika,” jelas Dea.

“Waktu itu memang aku dan pencipta lainnya, yaitu mas Catur dan Arnold memang punya kesenjangan umur yang berbeda jauh, Jadi kita juga bisa memaknai cinta dari lintas generasi,” tambah Dea. 

Dalam single perdananya ini, Dea juga menghadirkan sesuatu yang beda dari aliran musiknya dulu saat bersama HiVi. Dea mencoba membangkitkan lagi aliran musik indie era tahun 90-an.

(gst/ari)