Laporan Gubernur Jateng Terkait Lonjakan Kasus Covid-19 di Kudus

Redaksi | 4 Juni 2021 | 22:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kasus aktif Covid-19 melonjak di sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Tengah. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Tengah mencatat setidaknya ada delapan Kabupaten/Kota yang mengalami kenaikan kasus secara signifikan, yaitu Sragen, Tegal, Brebes, Banyumas, Cilacap, Karanganyar, Wonogiri dan Kudus.

“Ini terprediksi sebenarnya. Setiap kali ada libur panjang pasti ada kenaikan (kasus),” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kepada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Ganip Warsito dalam Rapat Koordinasi di Gedung Pemda Provinsi Jawa Tengah, Rabu (2/6).

Gubernur Ganjar mengatakan bahwa pihaknya telah berulangkali meminta Pemerintah Kabupaten/Kota yang mengalami kenaikan angka kasus dapat segera mengambil langkah konsolidasi dan menghindari pemahaman seolah dapat melakukan penanganan sendiri. 

Ganjar berkelakar bahwa dirinya sudah seperti Guru Bimbingan Penyuluhan/Bimbingan Konseling (BP/BK) yang tugasnya memperingatkan atau membimbing siswa nakal atau kurang patuh terhadap peraturan di sekolah.

Dalam rapat yang dihadiri oleh Forkopimda dan Pangkogabwilhan II serta jajaran pejabat tinggi BNPB itu, Ganjar juga menyampaikan bahwa pihaknya telah mengumpulkan kekuatan guna mendukung percepatan penanganan Covid-19 di Kudus dan sejumlah wilayah di Jawa Tengah.

Ketua Satgas Ganip Warsito kemudian menuju ke zona merah di Kabupaten Kudus untuk melihat secara langsung permasalahan di lapangan.

“Untuk melihat secara langsung apakah apa yang disampaikan dalam berita itu sesuai dengan nyatanya atau tidak,” jelas Ganip.

Ganip beserta jajaran berkomitmen membantu dan mendorong pemerintah daerah mengendalikan kasus Covid-19 melalui berbagai langkah tepat dan terpadu.

Kepala BNPB Ganip Warsito juga menyerahkan dukungan berupa Dana Siap Pakai (DSP) senilai 1 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Kudus dan beberapa bantuan lain.

Sumber: Covid19.go.id

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait