Donald Trump Larang Transgender Masuk Militer, Lady Gaga-Katy Perry Berang

Andira Putri | 27 Juli 2017 | 23:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menetapkan peraturan kontroversial sejak Rabu malam (26/7). Donald Trump resmi melarang kaum transgender untuk bertugas dalam militer Amerika Serikat. Donald Trump mengumumkan larangan tersebut lewat akun Twitter pribadinya. 

"Setelah berkonsultasi dengan Jenderal dan pakar militer, harap dimaklumi Pemerintah Amerika Serikat tidak akan menerima atau mengizinkan individu transgender untuk bertugas dalam kapasitas apapun di militer Amerika Serikat," tulis Donald Trump. Donald Trump merasa keberatan menanggung biaya medis kaum transgender saat bertugas dalam militer.

Sebagai informasi, kaum transgender bisa melakukan sejumlah perawatan medis untuk membantu proses transisi mereka. Ini termasuk mendapat suntikan hormon atau operasi kelamin. "Militer kami harus fokus untuk kemenangan mutlak dan luar biasa serta tidak bisa dibebani dengan biaya medis besar dan gangguan yang bisa diakibatkan oleh kaum transgender dalam militer," terang Donald Trump.

Larangan Donald Trump untuk kaum transgender menuai kontroversi termasuk dari selebriti Hollywood. Contohnya adalah Lady Gaga dan Katy Perry. Lady Gaga berang dan mengecam aksi Donald Trump tersebut. "Pesan yang Anda kirim telah mengancam kehidupan orang-orang di seluruh Amerika Serikat serta luar negeri yang tengah mengabdi untuk bangsa kita dengan berani," kata Lady Gaga.

Penyanyi eksentrik ini kemudian memberikan sejumlah data tentang kaum transgender lewat Twitter. Sementara Katy Perry berniat melindungi kaum transgender dari larangan Donald Trump. "SEMUA ORANG yang membela hak hidup kami secara merdeka seharusnya bisa mengabdi secara merdeka! Ada RIBUAN orang yang sekarang tengah mengabdi! #LindungiTentaraTransgender," seru Katy Perry.

(dira/yb)

Penulis : Andira Putri
Editor: Andira Putri
Berita Terkait